Selebgram Millen Cyrus dalam jumpa pers kasus dugaan penyalahgunaan narkotika di Gedung Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Senin (1/3). ( Foto : ANTARA/Fianda Rassat)
Jakarta – Selebgram Millen Cyrus mengaku dirinya memang mengkonsumsi obat-obatan berdasar resep dokter dari Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Jakarta Selatan. Obat tersebut dikonsumsi untuk mengatasi kecemasan dan depresi.
“Obat itu untuk kecemasan, karena sempat depresi dari BNN kasih untuk mencegah kecemasan dan depresi aku,” beber Millen di Polda Metro Jaya, Senin (1/3/).
Menurut Millen, Ia merasa terpukul saat terjerat kasus penyalahgunaan narkoba jenis sabu pada November 2020 lalu.
“Dengan musibah kemarin yang terjadi pada aku, jadi aku banyak pikiran dan tekanan dan keluarga juga,” ujar Millen.
Dalam kesempatan itu, Millen memberi pesan kepada masyarakat untuk menjauhi narkoba dan tempat hiburan malam.
“Pesan dari saya adalah jauhkan tempat hiburan malam, tetap menjaga protokol kesehatan dan jauhi narkoba dan jaga kesehatan selalu,” kata dia.
Sementara Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, setelah dilakukan pendalaman, Millen diketahui masih menjalani rawat jalan dari BNNK Jakarta Selatan.
“Setelah kita dalami yang bersangkutan masih rawat jalan dari BNNK Jakarta Selatan dan masih konsumsi obat itu. Tetapi petugas saat itu tahunya ada yang positif sehingga harus diamankan. Ketiga-tiganya sekarang akan kami serahkan ke BNNK untuk rehabilitasi,” terang Yusri.
“Ini resep dokter dari BNNK Jakarta Selatan. Sekarang kami akan koordinasi dengan BNNK Jakarta Selatan. Hari ini juga kami kirim karena masih perawatan rehabilitasi BNNK Jakarta Selatan,” imbuhnya.
Sebelumnya, Millen terjaring razia di Bar Brotherhood, Gunawarman, Jakarta Selatan, Minggu (28/2) dini hari. Setelah tes urin, Millen diketahui positif benzodiazepine. Obat tersebut dikonsumsi oleh Millen pada Kamis (25/2) pekan lalu. ( dtk/anw)
