Alasan Perempuan Takut Bercinta

Malang – Aktivitas seksual setelah menikah, tentu menjadi hal yang wajib dilakukan. Pasalnya aktivitas seksual atau berhubungan seks  sangat bermanfaat bagi kesehatan fisik dan mentalmu. Seharusnya,  hubungan seks  bisa meningkatkan suasana hati anda dan pasangan. Selain itu juga dapat meningkatkan daya tahan tubuh, meredakan sakit kepala, meningkatkan kualitas tidur, dan meningkatkan kesuburan. Yang pasti, apabila pasangan mendambakan buah hati, tentulah harus melalui proses ini.

Namun bagi sebagian perempuan, berhubungan seks justru menjadi hal yang menakutkan. Alasanya beragam, mulai dari ketidaksiapan mental, takut sakit, atau tidak percaya diri dengan penampilan mapun dengan kemampuan memuaskan suami. Nah berikut beberapa alasan perempuan takut berhubungan intim.

Takut hamil dan tertular penyakit kelamin

Meski sudah menikah, ada juga perempuan yang takut hamil. Baik karena belum siap hamil, atau bagi yang sudah pernah hamil masih belum ingin merasakan sakit saat melahirkan lagi. 

Selain itu ada juga perempuan yang takut tertular penyakit kelamin. Biasanya terjadi ketika curiga pasangan selingkuh atau jajan di luar.

Takut hamil sebenarnya bisa diatasi dengan menggunakan kondom atau alat kontrasepsi lainya. Nah, bagi yang takut tertular penyakit kelamin, sebaiknya anda datang  ke dokter untuk berkonsultasi atau melakukan pemeriksaan. Selanjutnya ikuti saran dokter apabila kekhawatiran anda terbukti.

Kurang jago di ranjang

Mengutip Alodokter, perempuan juga memiliki ketakukan bahwa ia tidak bisa memuaskan pasangannya. Kondisi ini dikenal dengan genophobia atau coitophobia. Biasanya karena istri punya keinginan dan tekanan untuk bisa memuaskan pasangan. Faktor lain karena suka membandingkan dengan teman ataupun pemain film dewasa, yang menjadi acuan saat berhubungan seks.

Kondisi ini jangan dibiarkan berlarut-larut. Berhubungan  seks bukanlah tentang jago atau tidak, menang atau kalah. Sebaiknya anda dan pasangan menjalin komunikasi yang baik, agar keinginan masing masing individu bisa terakomodir. Jika tidak menemukan solusi, anda bisa meminta bantuan dokter atau konsultan seks.  

Tidak bisa orgasme

Dalam hubungan seksual, orgasme adalah puncak kenikmatan. Namun, tak semua perempuan bisa mencapai orgasme. Mengutip CNN Indonesia, sebuah studi pada 2013 yang dipublikasikan dalam Archives of Sexual Behavior menyebut, sekitar 75-90 persen perempuan tidak bisa orgasme secara konsisten selama berhubungan intim. Bahkan, sekitar 5-10 persen perempuan tidak orgasme sama sekali. Salah satu penyebanya adalah emosi yang tidak stabil dan hilangnya semangat saat bercinta. Kondisi ini juga bisa membuat perempuan takut atau cenderung males berhubungan seks.

Namun jangan khawatir, kondisi ini bisa diminimalisasi dengan memperdalam hubungan interpersoal bersama pasangan dan menghilangkan ketegangan atau kecemasan. Ketahui titik-titik rangsangan pada perempuan, sehingga kepuasan seksual bisa didapat kedua belah pihak.

Tidak percaya diri

Faktor tidak percaya diri biasanya karena fisik. Sebagian wanita memiliki kecenderungan untuk fokus pada penampilannya. Ketika bentuk badannya tidak sesuai dengan yang ia harapkan, bisa timbul rasa tidak percaya diri atau bahkan rasa takut suaminya tidak tertarik padanya saat berhubungan seks.

Bisanya terjadi saat berat badan naik, atau kondisi tubuh pasca melahirkan.Pasalnya, kehamilan membuat perubahan besar pada bentuk tubuh kebanyakan wanita.

Jangan khawatir berlebihan. Belum tentu suami anda mempermasalahkan fisik anda, apalagi setelah melahirkan buah hati. Namun anda juga harus berupaya untuk mendapatkan tubuh yang anda inginkan.

Bisa dengan  berolahraga dan mengonsumsi makanan sehat setiap hari agar tubuhmu terjaga dengan baik. Namun, jangan sampai dipaksakan sampai menyiksa badanmu, ya bund..

Takut nyeri ketika berhubungan seks

Nyeri saat berhubungan seks bisa menimbulkan trauma lho bund. Akibatnya,  takut untuk melakukan hubungan seks lagi di kemudian hari.

Kondisi ini biasanya terjadi ketika bagian intim wanita kering saat penetrasi. Solusinya, melakukan foreplay yang maksimal untuk  meningkatkan gairahmu. Sehingga pelumas alami anda bisa membasahi vagina.

Bila diperlukan, anda bisa menggunakan cairan pelumas yang banyak dijual di took atau apotek. Akan tetapi, pastikan untuk memilih pelumas yang berbahan dasar air guna mencegah terjadinya iritasi pada area vagina.

Nah itulah beberapa hal yang membuat perempuan takut untuk berhubungan seks.Wajar ada kekhawatiran, namun jangan sampai hal tersebut dibiarkan  berlarut-larut ya bund. Selain bisa menimbulkan masalah psikis, kerekatan hubungan dengan pasangan juga bisa terganggu.

Intinya lakukan komunikasi yang transparan dengan pasangan. Atau jika butuh bantuan, bisa menghubungi ahlinya ya bund. (alc/cnn/anw)