Malang – Budayawan Supriyanto GS atau yang lebih dikenal dengan nama Prie GS meninggal dunia pada Jumat (12/2) pukul 06.30 WIB.
Kabar meninggalnya budayawan kelahiran Kendal ini dibagikan Sudjiwo Tedjo melalui akun Twitter-nya.
“Sugeng tindak, Mas @Prie_GS … pinanggihan malih mangke .. #utangRasa,” cuitnya.
Ungkapan belasungkawa juga disampaikan Ahmad Mustofa Bisri atau Gus Mus. Dalam akun instagramnya Gus Mus mengunggah foto dirinya dengan Prie GS.
“Innã liLlãhi wainnã ilaiHi rãji’űn. Saudaraku tercinta yang baik dan selalu ingin membahagiakan orang lain, Prie GS, hari ini dipanggil kehadiratNya. Kita betul-betul terkejut dan merasa sangat kehilangan. Semoga Allah merahmati dan membahagiakannya. Allahummaghfir lahu warhamhu wa’ãfihi wa’fu ‘anhu wa akrim nuzűlahu waj’alil jannata matswãh…Al-Fãtihah. Semoga keluarga diberi kekuatan lahir-batin. ‘AzhzhamaLlãhu ajrahum wa ahsana azã-ahum,” tulis Gus Mus diketerangan foto tersebut.
Sementara kabar meninggalnya Prie GS telah dikonfirmasi oleh asistennya, Tista Pratista.
“Benar, pukul 06.30 WIB,” kata Tista, Jumat (12/2) mengutip Kompas. com.
Ia menuturkan, Prie GS meninggal akibat serangan jantung.
Sebelum meninggal, Prie GS masih sempat mengisi sejumlah acara. Pada Selasa (9/2), Prie GS hadir dalam sebuah acara bertema “Wolak Walike Zaman” secara daring yang diselenggarakan oleh Santri Ndelik.
Di hari yang sama, Prie GS juga mengunggah video di kanal YouTube-nya berjudul “Zaman Edan” yang berisi penjelasan mengenai sejumlah bait Serat Kalatidha karya Rangga Warsita. Prie GS juga menghiasi acara Humor Sufi di kanal YouTube COKLAT TV ersama Candra Malik. (kps/anw)