Malang – Angka kecelakaan di Kabupaten Malang menurun selama Januari 2021. Dibandingkan bulan yang sama tahun 2019 dan 2020. Satlantas Polres Malang mencatat penurunan hingga 40 persen. Sejumlah blackspot (titik rawan kecelakaan) dilakukan treatment, dengan dummy mobil polisi.
“Itu total umum di Januari. Salah satu treatment, kita beri dummy mobil polisi. Agar masyarakat lebih aware dan waspada. Juga pemasangan water barrier. Agar pengendara bisa mengurangi laju kendaraannya,” ujar Kasatlantas Polres Malang, AKP Ady Nugroho.
Pihaknya akan terus memetakan titik-titik rawan kecelakaan baru. Mengingat berjalannya waktu, ada peningkatan jumlah kendaraan dan aktifitas lalu lintas. “Inovasi mencegah laka terus kita lakukan. Sampai saat ini pun penghitungan angka untuk menentukan nilai blackspot, kita lakukan. Apakah mengalami perubahan atau tetap di tempat yang sama,” imbuhnya.
Penurunan jumlah kecelakaan juga sebabkan Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jawa Timur termasuk Kab Malang. “Kalau skala Jawa Timur, dilihat dari luas wilayah dan tingkat kepadatan penduduk, Kabupaten Malang angkanya tidak paling tinggi. Juga tidak paling rendah, jadi di tengah-tengah. Tapi pantauan kami, secara keseluruhan di Jatim juga menurun, mungkin juga efek PPKM,” pungkasnya.
Senada disampaikan Kanit Laka Satlantas Polres Malang, Iptu Agus Yulianto. Januari 2019, ada 69 kecelakaan. Bulan sama di tahun 2020, menurun 60 kejadian. “Dari data tersebut, kita bisa melihat ada penurunan,” kata Iptu Agus, Jum’at (5/2). (riz/jan)