Jakarta – Serial animasi Indonesia “Si Juki Anak Kosan”, dirilis mulai tanggal 29 Januari 2021. Film produksi Falcon Pictures ini terdiri dari 13 episode yang dirilis bersamaan. Serial animasi ini bercerita seputar karakter ikonik Si Juki dengan kesehariannya sebagai anak kosan, diadaptasi dari komik karya Faza Meonk.
Ceritanya, Si Juki dan teman-temannya yang tidak kalah eksentrik berusaha untuk bertahan hidup layaknya anak kosan pada umumnya, dengan kelakuannya yang absurd. Mereka harus menghadapi tantangan dan masalah yang terus hadir dalam kehidupan mereka. Namun Si Juki dan teman-temannya selalu menemukan jalan keluar dengan tingkah mereka yang lucu.
Berbagai kejadian yang dialami Si Juki dalam Serial “Si Juki Anak Kosan” sangat relevan dengan kehidupan mahasiswa di kota-kota besar. Tingkah lucu mereka dijaman mengundang gelak tawa para penonton.
“Setiap episode dilengkapi dengan sentuhan komedi yang memang sangat relevan tidak hanya dengan anak kosan, namun juga dengan masyarakat pada umumnya. Disini kami mengangkat berbagai hal yang kerap terjadi di keseharian masyarakat dengan kearifan lokal yang unik. Maka dari itu, kami ingin membuat penonton merasa dekat dengan kehadiran karakter-karakter dalam serial ini,” kata sang kreator, Faza Meonk.
Proses produksi serial animasi ini butuh waktu lebih dari satu tahun. Tim produksinya juga masih sama dengan film “Si Juki The Movie” yang rilis 2017 silam, dengan lebih dari 210 orang kru yang terlibat.
“Produksi sejak sebelum pandemi sampai masuk ke masa pandemi. Kesulitannya, mereka yang biasa bekerja di studio harus bekerja dari rumah. Ada kendala koneksi internet, komputer tidak memadai, tantangan seperti itu ada juga,” kata Faza.
Berbeda dengan “Si Juki the Movie” serial animasi “Si Juki Anak Kosan” tak lagi melibatkan artis untuk menjadi pengisi suaranya. Jadi sederet artis top seperti Indro Warkop hingga Bunga Citra Lestari tidak lagi mengisi suara karakter-karakternya.
“Memang waktu film kami bekerja sama dengan aktor-aktor film yang biasa main di film. Tapi untuk series ini karena formatnya series kami bekerja sama dengan profesional dan buka audisi,” kata Faza Meonk selaku kreator dan sutradara Si Juki Anak Kosan dalam konferensi pers virtual, Rabu (27/1).
Cerita lucu kehidupan Si Juki dan teman-temannya sebagai anak kosan dalam serial “Si Juki Anak Kosan” tayang perdana secara eksklusif di Disney+ Hotstar mulai tanggal 29 Januari 2021. Serial ini menjadi serial animasi indonesia pertama yang tayang di platform OTT tersebut.
“Kami bangga sekali serial ‘Si Juki Anak Kosan’ bisa menjadi karya animasi lokal pertama yang tayang di Disney+ Hotstar, sehingga dapat dinikmati oleh para penggemar di seluruh Indonesia. Kami memutuskan untuk membuat kisah Si Juki ke dalam format serial karena melihat antusiasme penggemar yang begitu tinggi akan tingkah lucu Si Juki dan teman-temannya di film sebelumnya. Kami harap, hadirnya serial ‘Si Juki Anak Kosan’ di platform Disney+ Hotstar tidak hanya dapat menghibur para penggemar, tetapi juga menginspirasi talenta-talenta lokal untuk selalu berkarya,” Jelas Faza. (rls/anw)