Malang – Dua pria korban tenggelam hingga Rabu (13/1) ini belum bernama. Korban pertama, ditemukan di tumpukan sampah waduk Karangkates. Kedua, korban yang bertato di sungai Brantas. Meski ada jejak atau ciri khusus identitas kedua korban ini belum diketahui.
Semingguan sudah korban bercelana biru dongker strip merah berada di kamar forensik RSSA. Begitu juga pria bertato tanpa celana, berjaket jumper hitam dan berkaos cokelat. Keduanya memiliki ciri nyaris sama. Berkumis, berjenggot tipis berambut pendek. Tinggi sekitar 165 cm.
“Belum ketemu identitasnya nunggu call dari RSSA. Begitu selesai otopsi dan Inafis Polres, akan menindaklanjuti identitasnya,” urai Kapolsek Bululawang, Kompol Pujiyono kepada Di’s Way Malang Post.
“Betul belum Mas. Kita sudah sebarkan informasi ke masyarakat Sumberpucung dan koordinasi dengan polsek samping dan jajaran,” sebut Kapolsek Sumberpucung, AKP Effendy Budi Wibawa.
Kedua kapolsek ini mengimbau, agar warga yang mengenal atau tahu ciri korban atau kehilangan kerabat, segera lapor ke polsek. Ciri korban di Brantas Sukonolo Bululawang: tinggi badan sekitar 165 cm, berusia antara 35 – 45 tahun, berambut pendek, berkumis tipis dan jenggot pendek. Pakai jaket kain hitam.
Punya tiga tato. Dua segitiga bermata satu di perut dan alat suntik. Kaki sebelah kanan, tato bintang. Tangan bertato warna dari lengan hingga pergelangan tangan. Lutut bertato lingkaran. Sedang korban tenggelam Karangkates: bercelana pendek biru dongker strip garis merah putih memanjang. Tinggi diperkirakan 165 cm, berambut pendek dan berjenggot tipis. (san/jan)