Malang – Aliansi Mahasiswa Timur Melawan, menggelar demonstrasi. Mereka menolak pembangunan proyek Jurassic Park Komodo. Aksi di perempatan Jl Semeru – Jl Kahuripan, Kota Malang, Rabu (4/11) siang.
Massa 60 orang itu, berorasi membentangkan spanduk dan poster bergambar komodo. Bertulis Save Komodo, Hentikan Perampasan Ruang Hidup di Manggarai Barat, NTT dan sebagainya.
Koordinator Lapangan Aksi, Arrafik Burhan menjelaskan: Pembangunan proyek Jurassic Park Komodo di Pulau Rinca merupakan isu sangat urgent. “Pembangunan itu dapat merusak habitat komodo,” ujarnya.
Pembangunan juga berdampak langsung ke masyarakat adat. “Masyarakat Manggarai Barat sudah setia. Secara lahiriah memiliki kedekatan emosional dengan komodo. Sesuai analisis dampak lingkungan, pembangunan itu akan merusak lingkungan sekitar dan merusak mata pencarian masyarakat adat di sana. Masyarakat adat akan terganggu, baik emosional dan psikisnya,” jelasnya.
Mereka tegas menolak pembangunan mega proyek pemugaran kawasan Taman Nasional Komodo (TNK) di NTT.
“Kami mohon dan minta kepada Presiden Jokowi dan Menteri Lingkungan Hidup untuk menghentikan proyek tersebut. Kami juga mengecam Pemprov NTT yang mengizinkan pembangunan itu,” tandasnya. Setelah orasi, massa menuju Stadion Gajayana dan membubarkan diri. (*jan)