
LANTIK: Wakil Wali Kota Batu, Heli Suyanto saat menghadiri pelantikan pengurus Karang Taruna Junrejo, ia meminta pemuda untuk jadi penggerak masyarakat. (Foto: Ananto Wibowo/Malang Post)
MALANG POST – Wajah-wajah muda penuh semangat memenuhi Pendopo Kecamatan Junrejo, Kota Batu. Mereka datang bukan sekadar untuk menyaksikan prosesi pelantikan Karang Taruna. Lebih dari itu, ada energi kebersamaan yang mengalir deras.
Sebuah simbol bahwa pemuda masih punya tempat penting dalam menggerakkan masyarakat. Di hadapan para pemuda itulah Wakil Wali Kota Batu, Heli Suyanto, menyampaikan pesan yang membakar semangat pemuda.
Menurutnya, pemuda tidak boleh terjebak dalam sikap menunggu perubahan. Justru sebaliknya, merekalah yang harus berdiri di garda depan sebagai agen transformasi sosial.
Ketua Karang Taruna Kota Batu itu menegaskan, bahwa keberadaan Karang Taruna masih punya posisi penting dalam pembangunan sosial kemasyarakatan.
Pelantikan dilakukan oleh Camat Junrejo, Parman. Kepengurusan baru kini dipimpin oleh Burhan Malik sebagai Ketua Karang Taruna, sementara posisi Ketua Majelis Pertimbangan Karang Taruna diemban oleh Frananta Riski Agrida.
“Pemuda tidak boleh hanya diam menunggu perubahan, melainkan harus berdiri di garda depan sebagai agen perubahan,” tutur Heli, Selasa (26/8/2025).
“Pemuda adalah energi bangsa. Mereka bukan sekadar pewaris kepemimpinan, tetapi juga motor penggerak masyarakat. Tugas Karang Taruna adalah menghadirkan gagasan kreatif dan program nyata yang langsung dirasakan manfaatnya oleh warga,” tambahnya.

Heli juga menyampaikan, Pemkot Batu berkomitmen penuh mendukung setiap langkah Karang Taruna. Menurutnya, keberadaan organisasi ini sangat strategis untuk memperkuat solidaritas sosial, mengembangkan inovasi, sekaligus meningkatkan kepedulian terhadap persoalan masyarakat.
“Pemkot Batu selalu membuka ruang kolaborasi. Kami percaya energi muda dari Junrejo akan mampu melahirkan banyak terobosan. Karang Taruna harus berani tampil sebagai mitra pemerintah sekaligus motor penggerak masyarakat,” tambahnya.
Suasana pelantikan semakin hangat ketika Heli mendorong pengurus baru Karang Taruna Kecamatan Junrejo 2025-2030 tidak takut berinovasi.
Ia berharap pengurus Karang Taruna Junrejo dapat menginisiasi program-program pemberdayaan, mulai dari sektor ekonomi kreatif, pengembangan potensi desa, hingga gerakan sosial yang memperkuat kepedulian antarwarga.
Di luar seremoni formal, momen pelantikan itu sekaligus menjadi ajang silaturahmi dan konsolidasi lintas generasi. Para tokoh masyarakat, perangkat desa, hingga kalangan pemuda tampak larut dalam suasana penuh optimisme. Semua berharap Karang Taruna Junrejo yang baru saja dilantik benar-benar mampu membawa perubahan nyata.
Heli menutup sambutannya dengan sebuah pesan inspiratif. Menurutnya, semangat gotong royong yang selama ini menjadi identitas bangsa Indonesia harus terus ditumbuhkan.
“Kalau pemuda solid, inovatif dan peduli, maka Junrejo akan menjadi kecamatan yang maju, mandiri, sekaligus sejahtera,” tutupnya. (Ananto Wibowo)