Malang Post – Arema FC masih punya waktu tiga minggu lebih, untuk kembali turun di Liga 1 musim 2023/2024 putaran kedua. Tepatnya saat berlaga di pekan ke-24, menghadapi PSIS Semarang pada 5 Februari mendatang.
Hanya saja, skuadra Singo Edan harus berburu dengan waktu, untuk bisa segera keluar dari zona degradasi.
Bagaimana tidak, hingga pekan ke-23, Arema FC masih berada di peringkat 16. Masih terpaut empat angka dari peringkat ke-15, Persis Solo, yang memiliki jumlah pertandingan satu laga lebih sedikit.
Sementara kompetisi tinggal menyisakan 11 laga. Jelas bukan pekerjaan yang mudah bagi Arema FC, untuk bisa lolos dari zona degradasi. Sekalipun juga bukan hal yang mustahil.
Beruntung dalam situasi tersebut, pemain-pemain Arema FC yang kembali berlatih, setelah libur tiga pekan, dalam kondisi fisik yang baik. Pelatih Arema FC, Jose Fernando Martins Valente, bisa langsung memulai persiapan untuk turun kembali di kompetisi.
“Ini merupakan sesi latihan pertama. Saya lihat, para pemain bisa menjaga kondisi fisiknya,” kata Fernando Valente, Selasa (9/1/2023).
Dalam latihan Selasa sore tersebut, tinggal dua pemain yang tidak hadir. Arkhan Fikri yang masih di Timnas Indonesia, Greg Nwokolo yang sudah lama tak gabung latihan.
Fernando Valente sendiri mengaku senang, melihat kondisi fisik anak asuhnya begitu kembali berlatih. Johan Ahmat Alfarizie dan kawan-kawan dapat melakoni program latihan dengan kondisi yang lebih baik.
Fernando Valente masih punya waktu tiga pekan selama Liga 1 2023-2024 diliburkan karena Piala Asia 2023. Tentunya, pelatih asal Portugal itu ingin memanfaatkan waktu yang ada.
Waktu persiapan yang sangat ideal ini bakal dimaksimalkan Fernando untuk membuat anak asuhnya jauh lebih siap menghadapi sisa 11 laga musim ini.
“Kita sedang dalam kondisi yang sudah siap untuk memulai sesi latihan kembali setelah libur tiga pekan,” pungkas pelatih berlisensi UEFA Pro terebut.
Terlebih-lebih, selama libur tiga pekan tersebut, pelatih asal Portugal ini selalu berpikir soal strategi terbaik untuk membawa Arema FC keluar dari zona degradasi.
“Saya selalu kepikiran dengan pemain-pemain dan tim saya, justru ketika semuanya sedang berlibur,” kata Fernando
Karenanya, Fernando Valente mengaku punya alasan khusus, mengapa tetap memikirkan Arema di saat liburan. Salah satunya tentu situasi Arema yang masih terjebak di zona degradasi Liga 1 2023-2024.
“Saya selalu memikirkan bagaimana cara agar tim ini segera bangkit dan bisa keluar dari zona degradasi. Saya memikirkan hal ini setiap saat,” imbuh mantan pelatih Shakhtar Donetsk II tersebut.
Fernando Valente sangat berharap tuah tahun haru 2024. Harapanya, di tahun ini, Arema diselimuti lebih banyak keberuntungan.
“Semoga tahun baru ini membawa kesuksesan bagi semua, terutama bagi Arema. Saya berharap kita bisa segera meraih hasil positif dan lepas dari zona degradasi,” tandasnya. (*/ Ra Indrata)