Malang Post – Pemerintah dan kaum milenia harus berjalan beriringan, dalam menghadapi persaingan global. Terlebih kaum milenial punya karakter penuh inovasi dan kreativitas. Ini menjadi salah satu kunci dal pembangunan ekonomi kreatif yang sukses.
Sebab itu, Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai mengajak seluruh kaum milenial di Jatim untuk berjalan beriringan dengan pemerintah. Guna menghadapi tantangan global dalam dunia usaha.
“Kreativitas dan inovasi menjadi suatu keharusan di tengah persaingan global. Terutama dalam mengembangkan ekonomi kreatif,” tutur Pj Aries saat menjadi narasumber podcast Jatim Fest 2023,dengan tema Ekonomi Kreatif Milenial, Rabu (4/10/2023).
Menurutnya setiap daerah di Jatim termasuk Kota Batu punya potensi dan keunggulan masing-masing. Kemudian jika melihat kebutuhan pasar, juga terbuka lebar dan cukup tinggi. Sehingga pemerintah dan milenial harus berjalan bersama. Untuk mengembangkan potensi yang ada dengan kreativitas dan inovasi yang dimiliki milenial.
“Jika sudah terjalin dengan baik. Maka potensi unggulan daerah menjadi produk yang memiliki nilai jual. Sehingga dapat menjadi sumber ekonomi,” paparnya.
Pria yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan Jatim itu menambahkan, peran milenial sangat penting dalam mengolah dan memasarkan produk melalui teknologi. Khususnya produk UMKM yang perlu terus didorong. Mengingat UMKM memiliki peran sangat besar dalam pengembangan ekonomi daerah dan nasional.
Lebih lanjut, Pj Aries juga membeberkan, berbagai potensi yang dimiliki Kota Batu. Salah satunya tiga sektor unggulan yang ada di kota ini. Diantaranya adalah pariwisata, pertanian dan UMKM. Dimana ketiganya saling berkaitan. Sehingga UMKM yang kuat, sangat diperlukan untuk membangun perekonomian.
“Disinilah peran milenial diperlukan untuk membangun UMKM yang kuat. Pemerintah akan memberikan pembinaan dan pendampingan. Salah satunya melalui PLUT secara gratis,” tuturnya.
Dalam hal ini, PLUT Kota Batu memiliki sejumlah kegiatan. Diantaranya melakukan pembinaan UMKM, mulai dari desain logo, branding dan packing yang bagus. Sehingga bisa masuk pasar yang lebih tinggi. Termasuk salah satu peran milenial adalah menjual produk secara online.
“Kamu juga membina agar UMKM dapat memasarkan produknya secara online. Salah satunya memasarkan produk melalui e-katalog. Sehingga pemerintah dapat membantu memasarkan produk UMKM serta akan meningkatkan perekonomian,” jelas Pj Aries.
Disisi lain, dia juga menyampaikan, salah satu strategi agar wisatawan tidak bosan datang ke Kota Batu. Salah satunya dengan cara mendorong, agar desa dan kelurahan terus berinovasi dan berkreatifitas dalam desa wisata. Munculnya desa wisata, menjadikan desa dan kelurahan terus memacu diri. Untuk mengembangkan potensi unggulannya dan juga potensi UMKMnya.
“Disini juga diperlukan kreatifitas dan inovasi dari setiap desa. Sehingga disetiap sudut Kota Batu menarik untuk dinikmati wisatawan,” tandasnya. (Ananto Wibowo)