Malang Post – Pekerjaan sudetan drainase oleh Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang. Di wilayah RT 4 RW 4, Kelurahan Mergosono, Kedungkandang.
Yang dikerjakan CV Larang Arjuno, senilai Rp550 juta, sepanjang 300 meter, di RW 4 Kelurahan Mergosono tersebut. Dikeluhkan serta meresahkan bagi empat warga terdampak langsung. Yakni Gunadi, Hadi, Sumarwan serta Farida.
Saat ditemui Malang Post di rumahnya, Gunadi menjelaskan, pekerjaan pembangunan drainase itu, seharusnya memberikan kenyamanan dan ketenangan pada warga.
“Bukan malah menimbulkan rasa kekhawatiran atau meresahkan kepada masyarakat. Tujuannya dibuatkan sudetan, untuk mengurangi atau menghilangkan genangan airnya,” jelas Gunadi.
Yang terjadi, tambahnya, justru genangan air semakin tinggi di depan rumahnya, pasca dibangun sudetan drainase baru tersebut. Dampak sudetan itu dirasakan juga oleh tiga tetangga di sebelahnya.
“Kalau hasil pembangunan drainase dengan kondisinya seperti ini. Mending tidak dilakukan penyudetan baru lagi, atau dengan kondisi seperti sebelumnya. Agar genangan airnya tidak bertambah tinggi di depan rumahnya,” imbuh Gunadi kepada Malang Post, ketika ditemui di rumahnya, Selasa (29/11/2022).
Masih kata dia, kalau memang Pemkot Malang ingin memberikan pelayanan pembangunan secara fisik baik dan benar. Utamanya sudetan drainase di wilayahnya, secepatnya DPUPRPKP melakukan perbaikan pada drainase tersebut.
“Kami tidak meminta berlebihan, hanya meminta agar genangan air di depan rumah tidak ada. Dan satu lagi, hasil pekerjaan yang dilakukan dibersihkan. Jangan sampai berserakan atau dibiarkan atau ditinggal begitu saja,” tandasnya.
Hal senada, disampaikan Ketua RT 4 RW 4, Ulfa Hana, “Kami juga berharap kawasan yang sudah sekian tahun banjir ini, terbebaskan dari banjir. Karena genangan air di sini memberikan dampak bagi empat warganya,” ujar Ulfa saat berada di lokasi pembangunan drainase. (Iwan – Ra Indrata)