Malang Post – Ingin ada revolusi di birokrasi PSSI (Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia) Kota Batu, PO/PS di Kota Batu, dorong Ganisa Pratiwi Rumpoko, untuk maju diajang penjaringan Ketua Asosiasi Kota (Askot) PSSI Kota Batu.
Ganis, panggilan akrabnya, ketika dikonfirmasi, membenarkan adanya keinginan mayoritas klub yang ada.
“Kami terus diskusi. Menampung
masukan-masukan dari mereka. Salah satunya, menjalankan kompetisi secara konsisten. Dimulai dari jadwal yang jelas tidak mendadak,” paparnya, kemarin.
Termasuk diantaranya juga, adalah menghidupkan kompetisi kelompok umur, untuk menjaring bibit- bibit baru di sepakbola.
Sisi lain, menurut Ganis, pihaknya juga akan menjalin kerjasama yang mutualis dengan pemerintah. Untuk mengembalikan fungsi utama PSSI Kota Batu. Yakni sebagai organisasi induk sepakbola di Kota Batu, yang disiplin dan fokus pada pengembangan talenta/bakat pemain muda. Serta membangun dasar manajemen yang sehat bagi klub dan Lembaga Pendidikan.
“Sepakbola di Kota Batu untuk pencapaian prestasi yang maksimal ditingkat nasional, regional dan internasional. Menjadikan sepakbola jadi hiburan rakyat, yang juga mampu menghidupkan perekonomian mikro
bagi masyarakat kecil,” terangnya.
Selain itu, Ganis juga bakal mengusung misi yang istimewa, pada ajang penjaringan pengurus PSSI Kota Batu.
Diantaranya, memperbaiki pengelolaan kompetisi yang bermutu dan konsisten. Agar lebih sehat dan terarah sebagai sarana untuk pencarian bibit. “Pembangunan karir dan pencapaian prestasi bagi para pelaku sepakbola. Mulai dari usia dini hingga senior, memberi dengan merevitalisasi manajerial Askot PSSI Kota Batu,” jelasnya.
Ganis juga akan bekerja sama dengan pemerintah, untuk pengadaan aset dan fasilitas. Yang secara umum dapat menunjang kegiatan sepakbola.
Termasuk dengan membuka diri terhadap lembaga / organisasi/ instansi swasta maupun pemerintah, yang mengadakan kompetisi sepak bola non profesional sebagai sarana pencarian bakat pemain muda.
“Yang utama, membangun kerjasama yang lebih erat dengan media untuk memantau, mengawasi, dan menyiarkan prestasi – prestasi sepakbola di Kota Batu,” janji Ganis.
Wanita kelahiran Malang, 16 Agustus 1990 itu, maju dalam penjaringan juga bukan tanpa sebab. Pengalaman-pengalamannya cukup mumpuni untuk memegang tampuk kepemimpinan Askot PSSI Kota Batu.
Selain saat ini sebagai Komisaris PT Pupuk Bawang Kota Batu, pada 2017 – 2018 lalu, dia pernah menjadi staf Pertandingan Liverpool Football Club, UK. Lalu pada 2012 – 2013, menekuni bidang jurnalistik di Harian Media Indonesia. Yang sebelumnya pada 2009 – 2011, di Jurnalis Radar Jogja. Jenjang Pendidikan Perguruan Tinggi, Universitas Gajahmada Yogyakarta, dan University of Liverpool, Liverpool UK.
Sementara kiprah dalam organisasi, sebagai Wakil Bendahara LPNU (Lembaga Perekonomian Nahdatul Ulama) Jawa Timur, Wakil Ketua Bidang DPC PDI Perjuangan Kota Batu.
Ganis juga menjadi Ketua Asosiasi Video Game Indonesia Kota Malang, kemudian selaku Seksi Bidang Komunikasi PERBASI (Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia) Jatim, sekaligus di dewan pembina Perbasi Kota Batu. (Ra Indrata)