Malang Post – Universitas Islam Malang (Unisma) bersama dengan prince of Songkhla university, (PSU) Thailand, menandatangani nota kesepahaman MOU (Memorandum of Understanding/MoU) dan nota kesepakatan (Memorandum of Agreement/MoA).
Penandatanganan MoU dan MoA tersebut, dilaksanakan secara daring melalui Zoom Meeting, Jumat (01/07/2022). Dihadiri Rektor Unisma, beserta jajaran petinggi Unisma lainya dan perwakilan dari Prince of Songkhla University, (PSU) Thailand.
Dalam beberapa tahun belakangan ini, Unisma telah menjalin kerja sama dengan beberapa perguruan tinggi terkemuka di dunia.
Dalam MOU dan MOA ini, keduanya sepakat untuk melakukan pertukaran mahasiswa (reciprocal students exchange), pertukaran peneliti dan dosen, kolaborasi penelitian (research collaborations) dan kegiatan akademik bersama lainnya.
Rektor Unisma, Prof. Dr. H. Maskuri, M.Si. menjelaskan, kerjasama ini adalah lanjutan bersama Prince of Songkhla University, (PSU) Thailand yang sebelumnya terjalin di 2015.
Puhaknya sangat yakin, kerjasama ini bisa menjembatani kedua Universitas, untuk melakukan program yang saling menguntungkan.
Hal ini terlihat dari beberapa poin penting dari MoU ini. Di antaranya adalah keduanya sepakat untuk saling berbagi informasi terkait riset, publikasi ilmiah, beasiswa dan peluang kerja sama lainnya.
“Pada prinsipnya, kerja sama ini sangat sejalan dengan komitmen universitas kami, yang sedang berupaya untuk terus mengembangkan perguruan tingginya,” ujarnya.
Sementara itu Wakil Rektor III Unisma Dr. Ir. H. Badat Muwakhid, M.P menjelaskan, pihak PSU mengapresiasi kerjasama dengan Unisma. Apalagi Presiden PSU, Asst. Prof. Dr. Niwat Keawpradub juga menjelaskan perjalanan kerjasama dengan Unisma yang di mulai tahun 2015.
Dimulai dengan implementasi pertama adalah pertukaran dosen, dilanjutkan dengan pertukaran mahasiswa. Sampai dengan pengakuan kredibilitas sebelum MBKM akhir-akhir ini.
“Kedepan mahasiswa kita akan menempuh kuliah di Unisma dan di PSU, dengan kredibel masing masing selama dua tahun di semua fakultas dan prodi prodi yang ada di Unisma. Baik SI dan S2,” ujarnya.
Oleh sebab itu, Badat sangat berharap, MoU antara Unisma dan PSU ini bisa memberikan pengaruh yang signifikan, dalam pengembangan akademik kedunya. (M Abd Rahman Rozzi)