Malang Post – Dalam waktu dekat Universitas Brawijaya Malang, mempunyai hajat besar. Yaitu pemilihan rektor periode tahun 2022-2027. Karena Rektor sebelumnya yaitu Prof. Dr. Ir. Nuhfil Hanani AR., MS. masa baktinya akan segera berakhir.
Diketahui ini adalah yang pertama kali sejak menyandang status Perguruan Tinggi Negeri berbadan Hukum (PTNBH). Dalam rangkaiannya pilihan calon rektor pun dimulai Selasa (29/3/2022) dengan mengumumkan kepada publik.
Ketua Senat Universitas Brawijaya Prof Arifin M. S. Selasa (29/03/2022) menjelaskan bahwa pada pemilihan rektor kali ini akan dilakukan oleh Majelis Wali Amanat (MWA) setelah melalui proses penjaringan di Senat Akademik Universitas (SAU).
“Dengan proses yang tranformatif ini, diharapkan Majelis Wali Amanat (MWA) dapat memilih rektor yang dapat membangun peradaban baru dengan keteladanan yang mencerahkan,” kata Ketua Senat Prof. Dr. Ir. Arifin, M.S.
Kemudian dalam pemilihan rektor kali ini, UB mengusung motto “Membangun Peradaban dengan Keteladanan.”
Artinya, bahwa UB memiliki tanggung jawab yang besar untuk memberikan kontribusi dalam membangun peradaban dunia, yaitu peradaban yang dapat menyejahterakan bumi dan seluruh umat manusia.
Sejumlah tahapan yang dilakukan pada proses pemilihan rektor Universitas Brawijaya tersebut adalah seleksi bakal calon rektor akan dilakukan pada 29 Maret hingga 12 April 2022. Kemudian, pemilihan calon rektor oleh Senat Akademik UB pada 13-21 April 2022.
Pengusulan tiga calon rektor UB ke Majelis Wali Amanat akan dilakukan pada 21 Mei 2022, serta dilakukan pemilihan rektor oleh MWA. Pelantikan rektor baru, rencananya dilakukan pada 26 Juni 2022.
Sementara itu Sekretaris Senat Universitas Brawijaya Prof. Iwan Triyuwono menyebutkan Berdasarkan peraturan Majelis Wali Amanat ini ditunjuk Ketua Senat Akademik Universitas dan Sekretaris Senat Universitas Brawijaya sebagai ketua dan wakil ketua panitia Pilrek.
“Majelis wali amanat membentuk panitia melalui peraturan yang ditetapkan oleh majelis wali amanat. Panitia ini intinya mengumumkan pekerjaan kepada publik UB akan menyelenggarakan pemilihan rektor akan ada calon-calon yang akan mendaftar,” tegas Iwan Triyuwono
Melalui senat akademik universitas inilah kata Iwan, proses penjaringan para kandidat calon rektor yang masuk akan dilakukan. Nantinya dari para kandidat itulah disaring menjadi tiga orang yang kemudian nama-namanya bakal diserahkan kepada majelis wali amanat kembali.
“Senat akan menyaring sesuai persyaratan yang berlaku, dan nantinya akan disampaikan ke majelis wali amanat. Ada tiga calon yang sesuai aturan dan nantinya akan ditetapkan oleh majelis wali amanat menjadi satu orang,” pungkasnya. (yan)