Malang Post – Pemancing di atas gunung Kombang seputaran pantai Ngliyep Donomulyo, Senin (20/12/2021) terkejut melihat sesosok mayat mengambang. Ombak yang ekstrim dan gelombang tinggi mempersulit evakuasi jenazah.
“Sampai sekarang belum dievakuasi. Kami sudah kordinasi dengan Polairud,” ungkap Kapolsek Donomulyo, AKP Didik Dwiyanto, kepada DI’sWay Malang Post, Senin malam. Ia lalu memastikan bahwa tidak ada laporan korban hilang di Donomulyo.
Sosok mayat, sekitar pukul 14.00 WIB pertama kali dilihat beberapa pemancing dari atas bebatuan karang Gunung Kombang. Informasi tersebut lalu disampaikan ke warga sekitar, perangkat dan sampai ke Polsek Donomulyo.
“Ombaknya keras Mas. Ekstrim, nelayan tidak berani menuju lokasi. Jaraknya sekitar 500 meteran di tengah laut,” ungkap Didik. Senada disebutkan salah satu nelayan Malang Selatan jika ombak gelombang tidak beraturan
“Bulan sekian disebutnya barat-baratan. Ombak tak tentu Mas,” sebut seorang nelayan asli kelahiran Sendangbiru Sumbermanjing Wetan.
Sekitar pukul 19.10 WIB, anggota Satpolairud menungkapkan bahwa pihaknya telah menuju lokasi perairan. Pihaknya menunggu momen yang tepat dan aman untuk melaksanakan evakuasi.
Rencananya, jenazah akan dibawa menuju pelabuhan Sendangbiru. Informasi adanya temuan mayat ini juga telah diketahui Polres Malang. Masih belum jelas identitas dan jenis kelamin jenazah itu. (yan)