
Malang Post — Hujan deras Rabu (1/12/2021) pukul 14.15 WIB menyebabkan kali Sukun meluber di sekitaran SMKN 1 Malang dan wilayah RT 01/RW 06 Bandungrejosari, Kecamatan Sukun, Kota Malang.
Tanggapi kejadian, Kapolsek Sukun, AKP Nyoto Gelar menegaskan pihaknya langsung menerjunkan anggotanya ke sejumlah titik lokasi guna membantu masyarakat dan menjaga situasi.
“Betul ada beberapa titik. Yang turun Pawas, Panit Binmas, Bhabinkamtibmas, Sukun 81, anggota lalu lintas,” ungkap Nyoto Gelar kepada DI’s Way Malang Post.
Sementara itu, genangan di Janti Selatan berlangsung selama 2 jam lebih. Genangan air meredam jalan dan sebagian rumah penduduk, termasuk halaman Panti asuhan yatim piatu AL Ikhlas Janti selatan. Jalur pun sempat diblokir agar tidak dilewati warga.
Situasi agak reda, warga setempat sontak gotong royong. Satu diantaranya, anggota Polsek Sukun yang segera turun ke lokasi guna membantu warga terdampak. Ia sempat menggendong bocah yang tidak bisa menyeberangi genangan air.
“Ketinggian sekitar 50 Cm. Bervariasi Mas. Banjir dikarenakan sungai Sukun meluber sehingga sempat meredam halaman rumah. Ada sekitar 20-an rumah,” ungkap Aipda Budi Setyo Dermawan, anggota Polsek Sukun.
Diceritakan Bhabinkamtibmas Bandungrejosari ini, ia beserta tokoh masyarakat melaksanakan evakuasi warga yang rumahnya tergenang air. Tidak sekali dua kali Budi musti menggendong warga melintasi genangan air.
“Sudah tugas Mas. Ada informasi, sesuai arahan Kapolsek, AKP Nyoto Gelar, anggota segera ke lokasi dan membantu warga. Evakuasi dan membersihkan material genangan,” ungkap Budi.
Jelang petang, pukul 17.00 WIB kegiatan selesai. Warga beristirahat sejenak. Budi sempat menyampaikan, tidak ada korban selama kejadian. Banjir akibat luberan saluran air itu, tidak sekali terjadi. (yan)