Malang Post – Pemilihan Direktur Politeknik Negeri Malang (Polinema) Periode 2021 – 2005 memasuki tahap akhir. Pada Jumat (27/8/2021) di Ruang Senat, dilaksanakan Rapat Senat Tertutup dalam rangka Pemilihan Direktur Polinema.
Rapat ini dilaksanakan untuk pemungutan suara seluruh anggota senat dan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. Pada proses pemilihan, seluruh anggota senat mempunyai hak suara 65 persen dan Kementerian mempunyai hak suara 35 persen.
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim, memberikan kuasa pada Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Wikan Sakarinto. Untuk menghadiri dan memberikan suara dalam pemilihan Direktur Polinema.
Ketua Panitia Pemilihan Direktur Polinema, M Nanak Zakaria ST MT menyampaikan. Proses pemilihan tersebut menghasilkan perolehan sebagai berikut:
Calon Direktur Nomor Urut 1 Dr Drs Halid Hasan M.Strat HRM memperoleh 14 suara. Calon Direktur Nomor Urut 2 Dr Sumardi ST MT memperoleh 10 suara. Calon Direktur Nomor Urut 3 Supriatna Adhisuwignjo ST MT memperoleh 39 suara.
“Dengan demikian, Direktur Polinema terpilih periode tahun 2021-2025 adalah Supriatna Adhisuwignjo ST MT,” ujar Nanak Zakaria.
“Saat ini menjabat sebagai Pembantu Direktur Bidang Akademik. Berita Acara Perhitungan Suara telah ditandatangani oleh Ketua Panitia, Ketua Senat, Sekretaris Senat dan 4 Ketua Komisi Senat yang bertindak sebagai saksi,” jelasnya.
M Nanak Zakaria ST MT menambahkan. Proses selanjutnya adalah pelantikan Direktur yang akan dilaksanakan di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi sebelum bulan Oktober.
“Kami berharap Direktur terpilih, bisa amanah dan menjadikan Polinema lebih maju lagi. Kita semua harus bersinergi. Apapun kebijakan Direktur terpilih harus kita dukung,” harapnya.
Dirjen Pendidikan Vokasi, Wikan Sakarinto, pada kesempatan tersebut menyampaikan kesannya. Proses Pemilihan Direktur Polinema berlangsung lancar dan penuh kekeluargaan dengan semangat positif.
“Saya mengucapkan selamat. Karena hari ini adalah hari bahagia bagi Polinema. Namun juga menjadi tanggung jawab besar bagi Polinema. Karena kampus ini, merupakan salah satu kampus vokasi terbaik di Indonesia yang harus dipertahankan. Ditingkatkan dan diimbaskan,” kata Dirjen Diksi.
Diharapkannya, Direktur terpilih siap melayani, terus belajar, harmonisasi dan menyatukan seluruh potensi. Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang bisa menyiapkan pemimpin besar berikutnya.
Direktur Polinema, Drs Awan Setiawan MMT MM berharap. Direktur terpilih dapat mengoptimalkan SDM yang ada. Baik dosen maupun tenaga kependidikan. Sehingga Polinema bisa mencapai dan mempercepat target/visi menjadi Perguruan Tinggi Vokasi yang unggul dalam persaingan global.
“Alhamdulillah. Pemilihan Direktur Polinema yang merupakan arena berdemokrasi di kampus berjalan lancar dan yang terpilih adalah Bapak Supriatna. Saya harap Direktur terpilih dapat berkinerja sesuai perkembangan jaman dengan memanfaatkan teknologi yang ada. Masih banyak tantangan di luar kampus yang perlu kerja keras, kerja cerdas, kerja nyata dan kerja sama oleh kita semua,” kata Direktur.
Direktur Terpilih Polinema 2021 – 2025, Supriatna Adhisuwignjo ST MT menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh elemen yang terlibat. Hingga berjalan lancar dan sukses pelaksanaan demokrasi di kampus.
“Selanjutnya proses yang harus disiapkan adalah jajaran Wakil Direktur. Untuk kelancaran kepemimpinan berikutnya. Harapan saya, untuk kondisi saat ini, saya mengajak seluruh elemen untuk meningkatkan perjuangan, layanan dan kualitas Polinema,” harapnya.
Direktur terpilih akan menyelesaikan program-program yang telah berjalan hingga akhir tahun anggaran. Tahun 2022, langkah yang akan dilakukan adalah mapping kondisi, permasalahan dan posisi Polinema.
Terkait link and match, Direktur terpilih akan melibatkan IDUKA untuk meningkatkan proses pembelajaran dan serapan lulusan. Polinema menyiapkan lulusan berkualitas yang dibutuhkan oleh industri, pemerintah dan masyarakat. Jaringan kerjasama dan kemitraan, dalam dan luar negeri akan ditingkatkan secara kualitas dan kuantitas. (yan)