LAST GAME: Paulinho saat turun di pekan ke-13, ketika Arema dijamu Persebaya. Itu adalah penampilan terakhirnya sebelum memutuskan mundur dari Arema. (Foto: Cak Taufik/Arema Official)
MALANG POST – Kabar mengejutkan datang dari kubu tim berjuluk Singo Edan. Gelandang serang asing andalan Arema FC, Paulo Roberto ‘Paulinho’ Moccelin, resmi mengundurkan diri dan memutus kontraknya di tengah berjalannya kompetisi Liga 1 musim 2025/2026.
Itu berarti, pemain berusia 31 tahun yang baru bergabung di awal musim 2025/2026, hanya menyelesaikan 12 laga bersama Arema. Atau hanya bermain selama 976 menit.
Keputusan berat ini diambil pemain asal Brasil tersebut, karena alasan mendesak. Persoalan keluarga yang mengharuskannya segera pulang ke kampung halamannya, di Sao Francisco do Sul, Brasil.
General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi, membenarkan kabar hengkangnya Paulinho. Pria yang akrab disapa Inal tersebut mengonfirmasi, sang pemain telah meninggalkan tim pada Selasa (25/11/2025) pagi.
“Dia harus memutus kontraknya dengan Arema, karena ada masalah dengan keluarganya,” ungkap Inal, Selasa (25/11/2025), seperti dalam rilis yang diterima Malang Post.
Menurut Inal, keputusan mundur ini tidak diambil secara mendadak. Paulinho disebut telah berusaha keras menyeimbangkan fokus antara karir profesionalnya di Malang dan masalah keluarga yang terjadi di Brasil, selama dua bulan terakhir.
Namun, upaya tersebut tidak membuahkan hasil positif. Sehingga sang pemain dihadapkan pada pilihan sulit.
“Dua bulan terakhir dia sudah berusaha untuk memperbaiki masalahnya. Tapi menemukan jalan buntu. Akhirnya dia harus kembali ke Brasil,” jelas Inal.
Manajemen Arema FC pun menghormati keputusan tersebut, meski harus kehilangan salah satu pilar asingnya di saat kompetisi sedang berjalan ketat.
“Menurut dia dan keluarganya, itu (pulang ke Brasil) satu-satunya jalan untuk menyelesaikan masalah di keluarga dia,” tambahnya.
Kepergian Paulinho menjadi pukulan tersendiri bagi skuad Singo Edan. Pasalnya, Liga 1 saat ini telah memasuki pekan ke-13 dan hanya menyisakan empat laga lagi jelang berakhirnya putaran pertama.
Dengan berat hati, manajemen Arema FC, harus rela melepas pemain yang memiliki skill individu mumpuni tersebut, demi alasan kemanusiaan dan keharmonisan keluarga sang pemain.
Paulinho sendiri sudah berpamitan secara resmi dengan jajaran pelatih, rekan setim dan manajemen sebelum bertolak meninggalkan Malang.
Dalam pernyataanya pada surat yang sikirim ke klub, Paulinho Moccelin menyampaikan rasa terima kasih mendalam kepada seluruh elemen Arema FC dan Aremania
Ia menegaskan, keputusan pensiun dari perjalanannya di Arema, adalah murni karena alasan pribadi yang telah disetujui oleh klub.
“Karena alasan pribadi dan atas persetujuan klub, saya akan pensiun dari perjalanan saya di Arema FC.”
“Saya sangat berterima kasih kepada keluarga Arema, atas semua waktu yang telah dihabiskan bersama, rasa hormat dan kemitraan selama periode ini,” tulis Paulinho dalam pernyataan resminya.
Meski harus pergi lebih cepat, Paulinho enggan menyebut ini sebagai perpisahan selamanya. Ia pergi dengan membawa kenangan manis bersama Aremania dan tim.
“Saya berharap babak-babak selanjutnya akan sama istimewanya. Perpisahan kita diiringi rasa syukur.”
“Ini bukan perpisahan. Sampai jumpa lagi, penuh rasa syukur. Terima kasih atas semua yang telah kita bangun bersama!” tutupnya. (*/Ra Indrata)




