HADIAH UMROH: Wali Kota Batu Nurochman bersama Wakil Wali Kota Batu Heli Suyanto saat memberikan hadiah umroh gratis kepada peserta Mlaku Bareng Sedoyo Sehat. (Foto: Ananto Wibowo/Malang Post)
MALANG POST – Ribuan warga Kota Batu tumpah ruah mengikuti kegiatan Mlaku Bareng Sedoyo Sehat, Minggu (16/11/2025). Sejak pagi, Alun-alun Kota Batu dipadati peserta yang antusias menunggu aba-aba pemberangkatan dari Wali Kota Batu, Nurochman.
Jalan sehat ini digelar Pemkot Batu melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) dalam rangka memperingati HUT ke-24 Kota Batu sekaligus Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61. Rutenya tak terlalu jauh, sekitar 2,5 kilometer namun cukup untuk menggerakkan semangat hidup sehat di antara peserta.
Kemeriahan semakin terasa karena panitia menyiapkan beragam hadiah menarik. Mulai dua paket umroh, empat unit smart tv, empat unit kulkas, empat unit mesin cuci, 24 unit sepeda gunung, 24 unit setrika, 24 unit magic com, 24 buah helm motor, 24 buah kompor dan ratusan hadiah hiburan.
Tak hanya itu, area sekitar alun-alun juga dipenuhi 24 stan bazar sehat. Warga bisa memanfaatkan layanan cek kesehatan gratis, edukasi kesehatan, hingga mencoba produk kesehatan yang disediakan berbagai instansi.

Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Batu, Yuni Astuti menjelaskan, bahwa kegiatan ini menjadi salah satu strategi kampanye Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas).
“Melalui kegiatan ini kita ingin memasyarakatkan budaya hidup sehat, sekaligus mengajak warga meninggalkan kebiasaan kurang sehat,” ungkap Yuni.
Peserta berasal dari berbagai unsur diantaranya Forkopimda, SKPD, instansi vertikal, organisasi profesi, organisasi masyarakat, kecamatan, hingga desa/kelurahan.
Selain itu juga diikuti perwakilan klinik, rumah sakit, Puskesmas se Kota Batu, termasuk pelajar. Dinkes juga membuka pendaftaran online sebanyak 2.400 tiket untuk masyarakat umum, jumlah itu menyesuaikan dengan usia Kota Batu yang kini menginjak 24 tahun. Total target peserta pada kegiatan itu sebanyak 10 ribu orang.

CEK KESEHATAN: Wali Kota Batu Nurochman bersama Wakil Wali Kota Batu Heli Suyanto saat melakukan pengecekan kesehatan gratis. (Foto: Ananto Wibowo/Malang Post)
Yuni memaparkan, sejumlah organisasi profesi kesehatan turut turun langsung memberikan pelayanan di stand bazar Kesehatan Gratis, seperti Persatuan Dokter Mata, Persatuan Dokter Kardiologi yang bisa melakukan pemeriksaan kelainan detak jantung apakah ada atau tidak itu bisa dilihat.
“Selain itu juga ada persatuan dokter spesialis kulit. Bahkan tersedia layanan pijat tradisional. Semua pelayanan kesehatan diberikan kepada masyarakat secara gratis,” tambahnya.
Selain jalan sehat, kegiatan itu juga dirangkai dengan senam bersama. Menariknya, peserta senam diprioritaskan bagi para pekerja penyapu jalan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) sebagai bagian dari upaya pembinaan kesehatan kerja.
“Kami ingin memberi perhatian khusus kepada para petugas penyapu jalan. Mereka ini setiap hari bekerja di luar ruangan, jadi pembinaan kesehatan sangat diperlukan,” imbuh Yuni.

BERANGKATKAN: Wali Kota Batu, Nurochman saat memberangkatkan ribuan peserta Mlaku Bareng Sedoyo Sehat. (Foto: Ananto Wibowo/Malang Post)
Wali Kota Batu, Nurochman menambahkan, kegiatan ini menjadi momentum untuk mengajak masyarakat lebih peduli pada kesehatan. Menurutnya, olahraga ringan seperti jalan kaki adalah aktivitas paling mudah dilakukan siapa saja.
“Kita ingin kualitas kesehatan masyarakat semakin bagus. Olahraga itu sederhana, tapi dampaknya besar. Dengan bergerak, tubuh lebih fit dan pikiran lebih fresh,” ujarnya.
Cak Nur menegaskan, kegiatan serupa akan menjadi agenda rutin Pemkot Batu. Bahkan tanpa event besar sekalipun, pemerintah akan terus mendorong masyarakat aktif berolahraga, entah jalan kaki, joging, atau aktivitas fisik lainnya.
“Hadiah-hadiah ini hanya pemantik. Ke depan, tanpa hadiah pun kita harus tetap olahraga karena kesehatan jauh lebih berharga,” tambahnya.
Cak Nur berharap kesadaran masyarakat untuk bergerak tidak muncul hanya saat ada kegiatan. “Jangan menunggu momentum. Jalan kaki itu olahraga paling murah dan bisa dilakukan kapan saja, bahkan di sekitar rumah,” tuturnya.
Menurut Cak Nur, Mlaku Bareng Sedoyo Sehat pagi itu bukan sekadar perayaan ulang tahun kota dan peringatan HKN. Lebih dari itu, menjadi ajakan bersama untuk hidup sehat, dimulai dari langkah kecil, berjalan dan terus bergerak. (Adv/Ananto Wibowo)




