
Rektor UIN Maliki Malang, Prof.Dr. Hj. Ilfi Nur Diana, saat menyampaikan amanah di penutupan retreat pimpinan UIN Malang. (Foto: Istimewa)
MALANG POST – Usai sudah Retreat Pimpinan Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim (Maliki) Malang Tahun 2025 di kampus Poltekad, Junrejo, Kot Batu. Namun, kini hasil dari retreat selama tiga hari, Jumat sampai Minggu (11-13/9/2025), menjadi potensi kekuatan UIN Malang untuk lebih maju berkembang.
Rektor UIN Maliki Malang, Prof. Dr. Hj. Ilfi Nur Diana, M.Ag., atau akrab disapa Ning Ilfi, menyampaikan amanah sekaligus pesan strategis untuk arah kepemimpinan universitas periode 2025–2029.
Ning Ilfi menegaskan pentingnya menetapkan niat secara sungguh-sungguh dalam merancang program strategis yang inovatif dan bermanfaat nyata bagi pemangku kepentingan utama, yakni mahasiswa dan lulusan.
“Semoga semangat yang telah kita bangun bersama dapat terus menginspirasi kita untuk mewujudkan visi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang sebagai pendidikan tinggi Islam yang unggul dan bereputasi internasional, dalam rangka menciptakan masyarakat yang rukun, maslahat dan cerdas,” tutur Rektor Ning Ilfi.
Lebih lanjut, Ning Ilfi mengajak seluruh jajaran pimpinan untuk menjadikan 12 Pesan Kepemimpinan Menteri Agama sebagai pedoman dalam melangkah. Ke 12 pesan itu mencakup integritas, inovasi, keteladanan, keterbukaan, penguatan peran universitas, transformasi berpikir, pengembangan ilmu keislaman, sinergi, peningkatan SDM, literasi moderasi beragama, mitigasi krisis, serta soliditas kerja tim.
Ucapan terima kasih juga disampaikan Ning Ilfi kepada seluruh peserta, narasumber, serta panitia yang telah bekerja keras memastikan kegiatan berlangsung sukses. Ning Ilfi secara khusus mengapresiasi Poltekad Malang yang menjadi tuan rumah kegiatan ini.
“Poltekad telah menjadi kawah Candradimuka. Tempat penggemblengan jiwa kepemimpinan yang memberi makna mendalam bagi seluruh peserta,” ungkapnya.
Sebelum menutup, Ning Ilfi juga menyampaikan permohonan maaf jika selama kegiatan ada hal-hal yang kurang berkenan, baik kepada peserta, narasumber, panitia, maupun pihak tuan rumah.
“Semoga upaya kita bersama ini menjadi amal jariyah yang ikhlas, demi layanan pendidikan tinggi terbaik dan hanya mengharap ridha Allah SWT,” pungkasnya.
Retreat pimpinan UIN Malang 2025 ditutup dengan doa bersama, sebagai penanda semangat baru dalam mengokohkan integritas kepemimpinan sekaligus meneguhkan komitmen universitas menuju reputasi internasional.(*/Eka Nurcahyo)