PIONIR: Bupati Malang, HM Sanusi, saat menjadi sopir mobil Jeep Offroad di kegiatan Jelajah Wisata Desa, di Desa Ketindan, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang. (Foto: Prokopim Setda Kab Malang)
MALANG POST – Kabupaten Malang merupakan salah satu daerah di Jawa Timur (Jatim), yang memiliki potensi pariwisata yang cukup banyak.
Tidak hanya wisata alam, seperti wisata pantai, sumber air, gunung, hutan, candi dan wisata air terjun yang bisa dijual. Kini juga ada wisata offroad yang disiapkan bagi para penghobi automotive. Terutama komunitas mobil jeep untuk offroad.
Terobosan baru yang dikembangkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang ini, untuk lebih memasifkan sektor wisata. Sekaligus wisatawan yang datang untuk berwisata di Kabupaten Malang, memiliki banyak pilihan.
“Wisata Offroad tersebut sebagai alternatif pilihan bagi wisatawan yang memiliki hobi adventure untuk menaklukan medan atau jalan ekstrem.”
“Di Kabupaten Malang ini, banyak tempat-tempat yang bisa digunakan untuk medan offroad,” ujar Bupati Malang, HM Sanusi, Senin (15/9/2025), melansir perweimalang.com.
Wisata Offroad Kabupaten Malang ini, tambahnya, akan di-launching pada 20 September 2025 mendatang.
Program wisata terbaru ini, akan digarap bersama lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Malang.
Konsepnya kini masih dikoordinasikan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud), Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) dan pihak terkait lainnya.
Sedangkan kegiatan wisata offroad tersebut, akan diawali dari Pendapa Agung Kabupaten Malang, Jalan KH Ahmad Dahlan, Kelurahan Klojen, Kecamatan Klojen, Kota Malang.
“Pendapa Kabupaten Malang merupakan cagar budaya. Sehingga titik kumpul para peserta offroad di pendapa.
“Bahkan kawasan Pendapa Agung Kabupaten Malang, akan kita fungsikan sebagai Tourism Information Center (TIC), sekaligus terminal bus khusus wisata,” terang Abah Sanusi, panggilan akrabnya.
Untuk rute Wisata Offroad Kabupaten Malang, start dari Pendapa Agung Kabupaten Malang menuju wilayah Kecamatan Dau. Nantinya peserta melakukan petik jeruk sembari menikmati keindahan Wisata Bedengan, Desa Selorejo.
Lalu dilajutkan perjalanan ke wilayah Kecamatan Wagir, menuju Gunung Katu dan finish di Wisata Lembah Indah, Desa Balesari, Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang.
Tentunya, dalam perjalanan melewati jalanan ekstrem sambil berwisata, serta untuk mengenalkan desa wisata yang ada di wilayah Kabupaten Malang.
Dalam kesempatan itu, Abah Sanusi juga menyampaikan, Wisata Offroad Kabupaten Malang, rencananya akan diikuti Gubernur Jatim, Hj Khofifah Indar Parawansa, Kapolda Jatim Ijen Nanang Avianto dan beberapa Kapolres.
Termasuk Kapolres Malang AKBP, Danang Setiyo Pambudi Sukarno, serta Pejabat Utama (PJU) Polda Jatim dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Kabupaten Malang.
“Konsep Wisata Offroad Kabupaten Malang ini, sebagai konsep pariwisata terpadu. Salah satunya untuk menumbuhkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di jalur wisata.”
“Tentunya juga untuk mendukung perkembangan destinasi wisata agar semakin maju,” ujar Sanusi, yang juga pernah menjabat sebagai Wakil Bupati Malang dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Malang. (*/Ra Indrata)
