
OJOL: Komunitas dari ojek online ikut sebagai peserta dalam Apel Jogo Kabupaten Malang, bersama-sama dengan elemen masyarakat lainnya. (Foto: Prokopim Sekda Kab. Malang).
MALANG POST – Pemerintah Kabupaten Malang, menggelar tiga acara sekaligus di Pendopo Kabupaten Malang, Jalan Panji 158 Kecamatan Kepanjen, Rabu (3/9/2025) pagi.
Diawali dengan Apel Jogo Kabupaten Malang, Doa Bersama, Gerakan Pangan Murah demi Indonesia Damai, serta Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.
Acara dihadiri jajaran Forkopimda Kabupaten Malang, Wakil Bupati Malang, Ketua DPRD Kabupaten Malang beserta seluruh anggota, Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Malang, serta anggota DPRD Provinsi Jawa Timur Dapil I Malang Raya.
Turut hadir pula Panglima Divisi Infanteri 2/Kostrad, Komandan Lanud Abdulrachman Saleh dan Komandan Lanal Malang.
Apel juga diikuti oleh segenap peserta, termasuk komunitas ojek online (ojol) dan berbagai elemen masyarakat. Mereka hadir untuk bersama-sama mendoakan terciptanya kedamaian, sekaligus memperkuat sinergi antara pemerintah, aparat dan masyarakat.
Bupati Malang, HM Sanusi, bertindak sebagai inspektur upacara. Dalam amanatnya, Bupati Malang menegaskan pentingnya menjaga stabilitas keamanan dan kedamaian sebagai fondasi bagi terciptanya masyarakat yang rukun dan sejahtera.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Malang, saya memberikan dukungan penuh terhadap Ikrar Kabupaten Malang Damai.”
“Ikrar ini menjadi komitmen moral kita bersama, untuk menolak segala bentuk kekerasan dan perusakan.”
“Selain menjaga kerukunan antar seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Malang, pembacaan ikrar ini sekaligus menjadi simbol dukungan guna mewujudkan NKRI serta Kabupaten Malang yang aman, damai dan bermartabat,” tegas Abah Sanusi.

SEMBAKO: Bupati Malang, HM Sanusi, menyerahkan beras murah yang dijual dalam momen Gerakan Pangan Murah di halaman Pendopo Kabupaten Malang. (Foto: Prokopim Sekda Kab. Malang).
Sejalan dengan momentum Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H, politisi PDI Perjuangan ini juga mengajak masyarakat, untuk meneladani ajaran Rasulullah SAW. Yang menekankan pentingnya menebarkan kedamaian, memelihara persaudaraan, serta menghindari perpecahan.
Nilai-nilai tersebut, menurutnya, menjadi pedoman dalam menjaga harmoni di tengah keberagaman masyarakat Kabupaten Malang.
Pada kesempatan yang sama, Pemkab Malang juga melaksanakan Program Gerakan Pangan Murah sebagai upaya menjaga keterjangkauan harga bahan pokok.
Program ini, jelas Bupati Malang, merupakan bentuk nyata perhatian pemerintah bahwa keamanan bukan hanya soal ketertiban, tetapi juga erat kaitannya dengan kesejahteraan masyarakat.
“Ketika kebutuhan pokok masyarakat terjamin, maka suasana damai juga akan terwujud,” tegasnya.
Sebagai penutup, Bupati Malang Sanusi menyampaikan harapan agar seluruh elemen masyarakat Kabupaten Malang dapat terus bersinergi dengan pemerintah dan aparat keamanan dalam menjaga kondusivitas wilayah.
Dengan terciptanya situasi yang aman, tenteram, dan sejahtera, Kabupaten Malang diharapkan mampu menjadi daerah yang semakin maju, bermartabat, dan memberi manfaat sebesar-besarnya bagi warganya. (*/prokopim/ra indrata)