
MALANG POST – Suasana Kota Batu pada Senin malam (1/9/2025) tampak berbeda dari biasanya. Puluhan kendaraan dinas dengan lampu rotator menyala menyusuri jalan-jalan utama.
Itulah rangkaian Patroli Skala Besar yang digelar Polres Batu bersama jajaran TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan, hingga elemen masyarakat Pam Swakarsa.
Sedikitnya satu pleton personel Polri, dua regu TNI, dua regu Satpol PP dan Dishub, serta 20 orang dari Pam Swakarsa dilibatkan dalam patroli yang berlangsung hingga larut malam.
Rombongan berangkat dari Mapolres Batu, bergerak menuju Gedung DPRD, melewati Jalan Ir Soekarno, Pasar Among Tani di Jalan Dewi Sartika, Jalan Sultan Agung, singgah di Balai Kota Among Tani, dan berakhir di kawasan Alun-Alun Kota Batu.
Kapolres Batu, AKBP Andi Yudha Pranata menegaskan, patroli ini digelar untuk memastikan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) tetap kondusif. Terlebih, eskalasi aksi demonstrasi tengah merebak di sejumlah daerah di Indonesia.
“Patroli skala besar ini merupakan langkah preventif agar masyarakat merasa aman dan nyaman. Apalagi Kota Batu merupakan destinasi wisata. Keamanannya harus benar-benar terjaga,” tegasnya, Selasa (2/9/2025).

PASTIKAN AMAN: Polres Batu bersama personel gabungan saat melakukan patroli skala besar mematikan kondisi Kamtibmas di Kota Batu tetap aman. (Foto: Ananto Wibowo/Malang Post)
Tak sekadar menyisir jalur protokol, personel gabungan juga menyambangi titik-titik rawan. Mereka berdialog langsung dengan warga, memberi imbauan agar masyarakat tidak mudah terprovokasi dan tetap berperan aktif menjaga lingkungan masing-masing.
Pendekatan humanis itu menjadi salah satu strategi Polres Batu dalam memperkuat kemitraan dengan masyarakat. “Kami tidak hanya hadir untuk patroli, tapi juga memastikan komunikasi dengan warga tetap terjalin. Supaya suasana aman bisa kita wujudkan bersama-sama,” tuturnya.
Patroli skala besar ini juga menyasar kawasan wisata hingga pemukiman. Para personel gabungan menyisir jalur utama yang ramai wisatawan, sekaligus mengantisipasi potensi gangguan Kamtibmas.
Kolaborasi lintas sektor yang dihadirkan dalam kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa stabilitas keamanan tak bisa hanya ditopang aparat kepolisian. Sinergi dengan TNI, instansi pemerintah, hingga elemen masyarakat adalah kunci.
“Kami ingin memastikan aktivitas masyarakat di Kota Batu berjalan normal tanpa gangguan. Meski di daerah lain ramai aksi unjuk rasa, di Kota Batu tetap harus aman dan kondusif,” tegasnya.
Polres Batu memastikan patroli skala besar ini tidak berhenti pada malam itu saja. Kegiatan serupa akan terus digelar secara rutin dan berkelanjutan hingga situasi benar-benar kondusif. (Ananto Wibowo)