
RESMI: Wakil Bupati Malang, Lathifah Shohib, saat membuka secara resmi Global Talent Day, yang berangsung di Singosari. (Foto: Prokopim Sekda Kab. Malang)
MALANG POST – Kementerian Koordinator Pemberdayaan Masyarakat (Kemenko PM), menggulirkan program Perintis Berdaya. Sebuah inisiatif lintas sektor, untuk membangun SDM unggul dan siap bersaing secara global.
Salah satu andalan program ini adalah Global Talent Day, yang digelar pada 8–9 Agustus 2025 di Kabupaten Malang.
Wakil Bupati Malang, Hj. Lathifah Shohib menegaskan, Pemerintah Kabupaten Malang mendukung pelaksanaan Program Berdaya Global, yang memang sangat penting untuk masa depan bangsa.
“Selain menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas SDM menuju talenta global, program tersebut juga merupakan bagian dari strategi pengentasan kemiskinan ekstrem di Indonesia,” jelas Wakil Bupati Malang.
Apalagi melalui Program Berdaya Global di Kabupaten Malang, Lathifah berhadap dapat memberikan semangat bagi masyarakat Kabupaten Malang. Utamanya bagi para talenta muda berdaya yang produktif.
“Semoga momen pertemuan ini dapat menjadi wadah koordinasi dan komunikasi yang strategis. Guna mencapai keterpaduan, keselarasan dan sinergi antara Pusat dan Daerah utamanya dalam Program Berdaya Global,” ucap politisi PKB ini.
Ditambahkan, berbekal dengan kolaborasi dan kerja sama yang positif, Lathifah yakin dengan upaya bersama, dapat membuahkan hasil yang maksimal. Serta diikuti dengan capaian positif dan progres yang signifikan,
“Semoga cita-cita untuk mewujudkan Sumber Daya Manusia yang berdaya saing, dapat tercapai.”
“Pintu untuk berkiprah di panggung global, juga semakin terbuka bagi generasi emas Indonesia di tahun 2045 mendatang,” pungkas Wakil Bupati Malang .

PANTAU: Wakil Bupati Malang, ketika meninjau cek kesehatan gratis yang berlokasikan di Pondok Pesantren Al Islahiyah Kecamatan Singosari. (Foto: Prokopim Sekda Kab. Malang)
Sementara itu, Leontinus Alpha Edison, Deputi Bidang Koordinasi Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat dan Perlindungan Pekerja Migran, menjelaskan, pilar ‘Berdaya Global’ jadi ujung tombak transformasi pekerja migran. Utamanya dari sektor informal menuju sektor formal, dengan skill yang diakui secara global.
“Tujuan kami jelas, memastikan calon PMI (Pekerja Migran Indonesia) tidak hanya punya peluang kerja di luar negeri, tapi juga siap secara keterampilan, mental dan literasi global,” ujar Leontinus.
Program ini mencakup pelatihan teknis seperti bahasa asing, soft skills dan pemahaman terhadap standar kerja internasional.
Bahkan, ada sesi khusus membahas risiko-risiko yang kerap terjadi. Mulai dari penipuan pinjaman online hingga eksploitasi tenaga kerja di luar negeri.
“Tapi Global Talent Day, bukan hanya untuk mereka yang ingin ke luar negeri. Acara ini terbuka untuk semua. Dari pelajar vokasi, alumni pelatihan, hingga masyarakat umum, yang ingin memperluas wawasan dan jejaring di dunia kerja global,” tutur Leontinus.
Global Talent Day di Kabupaten Malang itu sendiri, dilaksanakan di halaman Pendopo Eks Kawedanan Singosari, Jumat (8/8/2025) pagi.
Global Talent Day yang dibuka resmi oleh Wakil Bupati Malang itu, juga dihadiri Deputi Bidang Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Kementerian Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Kemenko PM) Leontinus Alpha Edison, Asisten Deputi Pemasaran Usaha Masyarakat Kementerian Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Dr Abdul Muslim, S.Pd., M.Si, Jajaran Kepala Perangkat Daerah Kabupaten Malang, serta Forkopimcam Singosari.
Pada monen tersebut, Wakil Bupati Malang bersama Deputi Bidang Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Kementerian Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, juga melaksanakan peninjauan Cek Kesehatan Gratis yang berlokasikan di Pondok Pesantren Al Islahiyah Kecamatan Singosari. (*/Ra Indrata)