
MALANG POST – Jadi begini, uranium itu adalah salah satu unsur kimia alami yang bisa kita temukan di kerak bumi. Tapi jangan bayangin kayak emas yang bisa langsung dipungut gitu ya—uranium biasanya tersembunyi dalam batuan, dan butuh proses khusus buat diolah.
1. Apa sih uranium itu?
Uranium adalah logam berat yang berwarna perak keabu-abuan dan sedikit radioaktif. Unsur ini punya nomor atom 92 di tabel periodik. Karena berat dan sifat radioaktifnya, uranium punya energi besar yang bisa dimanfaatkan, terutama buat pembangkit listrik tenaga nuklir.
2. Radioaktif? Aman nggak tuh?
Tenang, uranium alami (biasanya dalam bentuk U-238) itu radioaktifnya lemah. Tapi kalau udah diproses jadi bentuk tertentu kayak U-235, barulah dia jadi bahan bakar utama reaktor nuklir—dan memang harus ditangani dengan hati-hati. Bukan buat mainan, jelas.
3. Buat apa uranium dipakai?
Yang paling terkenal tentu buat listrik. Negara-negara kayak Prancis dan Jepang pakai uranium untuk menggerakkan pembangkit listrik tenaga nuklir. Dengan uranium, lo bisa nyalain kota tanpa ngebakar batubara atau gas. Ramah lingkungan kalau dikelola bener.
Tapi di masa lalu (dan masih juga sekarang dalam skala terbatas), uranium juga dipakai buat senjata nuklir. Jadi bisa dibilang, uranium itu kayak pisau—bisa buat masak, bisa juga buat hal-hal yang nggak kita harapkan.
4. Indonesia punya uranium? Serius?
Yup, serius. Indonesia ternyata menyimpan cadangan uranium sekitar 79.830.000 kg. Dan tahukah kamu bahwa 1 kg Uranium setara dengan 2.400.000kg batubara.
Dan baru-baru ini ditemukan 24.000 ton uraniun, dan salah satu lokasi yang paling menjanjikan ada di Kalimantan Barat, tepatnya di daerah Melawi. Tapi jangan langsung mikir kita bakal punya pembangkit nuklir besok pagi ya—pengolahan uranium butuh teknologi, regulasi ketat, dan kesiapan politik serta sosial.
5. Kenapa uranium penting buat masa depan?
Karena energi dari uranium itu bisa sangat besar dan stabil. Satu kilogram uranium bisa menghasilkan energi setara dengan ribuan liter bahan bakar fosil. Jadi kalau dunia mau pindah ke energi bersih dan lepas dari batubara, uranium adalah salah satu jawabannya—selama dikelola dengan aman dan transparan.
Kesimpulan santainya:
Uranium itu kayak power bank super—kecil, padat, tapi isinya bisa nyalain dunia. Indonesia punya potensi besar di bidang ini, tapi tentu aja harus dijaga, diawasi, dan dikelola dengan bijak. Karena uranium bukan cuma logam, dia masa depan… dan juga PR besar. (M. Abd. Rachman Rozzi)