
Atlet Hapkido Kota Malang, Nurani Safira, yang meraih medali emas dari nomor Daeryun F U-78 di ajang Porprov IX Jatim 2025. (Foto: Istimewa)
MALANG POST – Cabang olahraga (Cabor) Hapkido telah menuntaskan pertandingan di ajang Porprov IX Jatim 2025. Cabor ini menggelar laga hanya dua hari, Senin dan Selasa (9-10/6/2025) karena waktunya berdekatan dengan kejuaraan dunia.
Dari gelanggang Hapkido Porprov IX Jatim, kontingen Kota Malang sukses menjadi juara umum dengan menyebut 8 emas, 2 perak dan 1 perunggu. Prestasi yang sangat membanggakan. Sebab, target cabor ini hanya 3 emas, tetapi kontingen Kota Malang mampu memborongnya hingga 8 emas dan jadi juara umum.
Karena itu, wajar jika Walikota Malang, Wahyu Hidayat, menampilkan kontingen Hapkido Kota Malang di hadapan para atlet cabor lain yang mengikuti character building (CB) di Lanal Malang, Rabu (11/6/2025). “Semoga prestasi Hapkido itu bisa jadi pemantik para atlet cabor lain untuk berprestasi, mengharumkan Kota Malang,” ujar Wahyu Hidayat.
Di tengah membakar semangat tanding para atlet untuk meraih juara, Wahyu memanggil para atlet Hapkido peraih medali di ajang Porprov IX. Wahyu memberikan ucapan selamat dan menyebut bahwa ada dari satu atlet Hapkido yang akan menjadikan medali emasnya untuk emas kawin di pernikahannya nanti.
“Ayo maju ke sini yang medali emasnya untuk mas kawin,” ujar Wahyu.
Ternyata atlet itu adalah Yogi Afdel Saputra. Dia adalah peraih emas pertama untuk Kota Malang dari nomor Hyung Individu Putra. “Mohon doa restunya Pak Wali,” kata Yogi.
Bahkan pelatih Hapkido Kota Malang, Fandy Alfian Chaniago, memohon Walikota Wahyu untuk hadir dan menjadi saksi dalam pernikahan Yogi nanti. Wahyu pun berjanji siap hadir.
Para Atlet Kota Malang yang meraih medali dalam ajang Porprov IX di GOR Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang adalah: Yogi Afdel Saputra individual Hyung putra (emas),
Ngaisatun Solikah individual Hyung putri (emas), Racka Agustian Suryanto dan Ricky Agustian Suryanto Nomer tanding Hoshinsul Berpasangan Putra (emas), Ngaisatun Solikah dan Widy Ulung Setya Mukti Hoshinsul Berpasangan Putri (emas).
Selain itu, I Gusti Ayu Putu Jessica F D dan Widy Ulung Setya Mukti Hoshinsul Gaya Bebas (emas),
Krisna Adi Saputra nomer high jump (emas), M Mahir Qushoyyi Daeryun M U-78 (emas), Nurani Safira Daeryun F U-72 (emas)
Untuk perak diraih oleh M Alvian Daeryun M U-78 dan Nasril Septian Daeryun M U-54. Sedang perunggu diraih Rendi Buana Ulung Daeryun M U-72.
Kepala Disporapar Kota Malang, Baihaqi, merasa bersyukur cabor Hapkido memborong medali. “Alhamdulillah dari target 3 emas mampu meraih 8 emas, 2 perak dan 1 perunggu. Hasil yang luar biasa,” ujarnya.
Menurut Baihaqi, sukses cabor Hapkido ini bisa menjadi modal pemantik bagi cabor lain untuk sukses prestasi. “Berkat raihan medali dari Hapkido itu, posisi Kota Malang kini berada di puncak klasemen Porprov IX,” ungkapnya.
Hal senada diungkapkan Ketua Koni Kota Malang, R Djoni Sujatmoko. Menurutnya, raihan medali Hapkido yang banyak itu sangat bagus. “Semoga saja ini terus berlanjut pada cabor-cabor lain, sehingga target 162 emas untuk Kota Malang bisa tercapai.”
Bahkan, capaian Kota Malang bukan saja runner up, tetapi kalau bisa juara umum mengapa tidak. “Runner up adalah target. Tetapi, semoga saja mimpi jadi juara umum bisa terwujud,” pungkasnya. (*/Eka Nurcahyo)