
MALANG POST – Penguatan implementasi Visi Misi Mbatu SAE terus dimantabkan. Paling anyar dilakukan untuk mereka yang berkecimpung di bidang kesehatan. Kegiatan tersebut diikuti seluruh jajaran tenaga kesehatan, staf Dinas Kesehatan (Dinkes) dan seluruh staf Puskesmas jajaran.
Wali Kota Batu, Nurochman menyatakan, kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinkes Kota Batu ini harus menjadi percontohan bagi Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemkot Batu lain, sehingga program kegiatan tetap sejalan dengan Visi Misi Mbatu SAE.
“Kami apresiasi tinggi dengy dilaksanakan kegiatan ini. Sehingga program-progam yang diluncurkan sejalan dengan visi misi,” tegas Cak Nur, Senin (26/5/2025).
Dalam kesempatan itu, Cak Nur turut mengingatkan sejumlah program prioritas yang harus dijalankan oleh Dinkes beserta Puskesmas se Kota Batu yaitu, meningkatkan mutu pelayanan kesehatan kepada masyarakat, memastikan akses layanan kesehatan yang merata, memperkuat kolaborasi dan etos kerja tenaga kesehatan.
“Dinkes dan Puskesmas harus meningkatkan mutu pelayanan kesehatan kepada masyarakat, memastikan akses layanan kesehatan yang merata, serta memperkuat kolaborasi dan etos kerja tenaga kesehatan,” tuturnya.
Dalam kegiatan yang diikuti sebanyak 332 jajaran tenaga kesehatan se Kota Batu tersebut turut dilakukan diskusi bersama. Pada momen inilah, Wali Kota Nurochman dan Wawali Heli Suyanto mendengar langsung curahan hati tenaga kesehatan di Kota Batu.

DISKUSI: Wali Kota Batu Nurochman, Wakil Wali Kota Batu Heli Suyanto dan Kepala Dinkes Kota Batu Aditya Prasaja saat melakukan diskusi bersama 332 tenaga kesehatan se Kota Batu. (Foto: Ananto Wibowo/Malang Post)
Cak Nur menegaskan, bahwa di tahun 2025 akan menambah dokter baru di Puskesmas sebagai bentuk percepatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat, serta, kesejahteraan tenaga kesehatan di Puskesmas akan menjadi prioritas yang diperhatikan oleh Pemkot Batu.
“Peningkatan kesejahteraan tenaga kesehatan du lingkungan menjadi salah satu perhatian. Tujuannya agar peningkatan kualitas layanan kesehatan di Kota Batu semakin baik,” tuturnya.
Dalam kesempatan itu, Cak Nur turut memberikan sejumlah penghargaan bagi Puskesmas di Kota Batu. Diantaranya untuk kategori Data Pendukung LPPD Terbaik Tahun 2024 diraih oleh Puskesmas Bumiaji.
Kemudian, Puskesmas Sisir menorehkan dua prestasi sekaligus yaitu, Penghargaan Pencatatan Keuangan dan Aset Terbaik Sebagai Pendukung LKPD dan Puskesmas dengan Kinerja Penurunan Angka Absolut Stunting Terbaik Tahun 2024-2025. Lalu, Puskesmas Junrejo meraih penghargaan Puskesmas dengan Presentase Capaian Tertinggi Cek Kesehatan Gratis Triwulan 1 Tahun 2025.
Sementara itu, Kepala Dinkes Kota Batu, Aditya Prasaja menambahkan, jika pihaknya memiliki sejumlah program unggulan. Salah satunya seperti cek kesehatan gratis (CKG) dengan target sasaran sebanyak 70.000 orang.
“Kami berharap, sinergitas yang baik antar Puskesmas di Kota Batu dapat mempercepat proses realisasi target tersebut,” tutupnya. (Ananto Wibowo)