Peresmian Pameran Project Based Learning oleh Dekan FIK UM, Prof. Sapto Adi, M.Kes. (tiga dari kiri), pameran ini akan berlangsung selama lima hari, menampilkan beragam karya inovatif mahasiswa. (Foto: Humas UM for Malang Post)
MALANG POST – Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) Universitas Negeri Malang (UM) menggelar Pameran Project Based Learning Showcase pada Senin (19/5/2025) lalu.
Kegiatan ini diresmikan oleh Dekan FIK UM, Prof. Sapto Adi, M.Kes. Acara pembukaan berlangsung di ruang seminar lt 1 Gedung C6.
Giat ini turut dihadiri oleh para wakil dekan, ketua departemen, serta mahasiswa dari berbagai program studi di lingkungan FIK.
Pameran ini akan berlangsung selama lima hari, menampilkan beragam karya inovatif mahasiswa hasil implementasi metode Project Based Learning.
Pengunjung dapat menikmati karya seperti permainan edukatif, produk kewirausahaan kreatif, poster ilmiah informatif, hingga inovasi teknologi keolahragaan.
Salah satu karya yang menarik perhatian adalah buku digital dari Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi (PJKR).
Buku ini dipamerkan secara interaktif melalui layar monitor, memudahkan pengunjung untuk membaca dan mengeksplorasi kontennya.
Lokasi pameran tersebar di lobi lantai 1 serta lorong lantai 3, 4, dan 5 Gedung C6, memberikan pengalaman unik bagi setiap pengunjung.
Dalam sambutannya, Prof. Sapto Adi menekankan pentingnya peningkatan kualitas diri melalui kolaborasi dan inovasi.
“Tingkatkan kualitas diri, bekerja sama, dan bangun ekosistem yang produktif. Semoga pameran ini menjadi inspirasi dan langkah awal untuk pengembangan diri serta karier,” ujarnya.
Senada dengan itu, Wakil Dekan III FIK UM menyampaikan harapan agar pameran ini menjadi agenda tahunan fakultas.
“Kami berharap kegiatan ini dapat semakin meningkatkan eksistensi karya mahasiswa FIK UM dan memotivasi mereka untuk terus berinovasi,” tuturnya.
Kegiatan ini juga mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya tujuan ke-4, yaitu pendidikan berkualitas, dan tujuan ke-9, yaitu inovasi dan infrastruktur.
Dengan menampilkan karya yang solutif dan aplikatif, pameran ini menjadi ruang yang positif untuk pengembangan kreativitas mahasiswa.
Pameran Project Based Learning Showcase menjadi ajang bagi mahasiswa FIK UM untuk berbagi hasil belajar, saling menginspirasi, dan menghasilkan karya bermanfaat bagi masyarakat. (*/M Abd Rachman Rozzi-Januar Triwahyudi)
