
SELAMAT: Bupati Malang, HM Sanusi, saat memberikan ucapan selamat pada Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, dalam peringatan HUT ke-111 Kota Malang di Balai Kota Malang. (Foto: Prokopim Sekda Kab. Malang)
MALANG POST – Bupati Malang, HM Sanusi berharap, di momen ulang tahun ke-111 Kota Malang, Pemerintah Kota Malang bisa semakin banyak memberikan manfaat bagi masyarakat Kota Pendidikan ini.
Selain itu, Bupati juga menegaskan kembali terkait rencana kolaborasi moda transportasi diantara tiga pemerintah daerah. Kerjasama antar wilayah itu, sudah terjalin komunikasi beberapa waktu lalu.
“Kolaborasi moda transportasi itu, masih akan dibicarakan dengan Gubernur Jawa Timur. Nanti ada pengelolaan bersama terkait moda transportasi antara Kota Malang, Kabupaten Malang dan Kota Batu,” jelas Abah Sanusi, saat hadir dalam peringatan HUT ke-111 Kota Malang, Selasa (8/4/2025) pagi.
Kehadiran Abah Sanusi -panggilan akrabnya- di Balai Kota Malang tersebut, selain untuk memenuhi undangan Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, juga untuk berhalal bihalal di Kota Malang.
Kehadiran Bupati dua periode ini, disambut hangat Wali Kota Malang beserta Wakil Wali Kota Malang, Sekretaris Daerah Kota Malang, Ketua DPRD Kota Malang dan jajaran Forkopimda Kota Malang. Tak terkecuali para ASN di lingkungan Pemerintah Kota Malang.
Abah Sanusi, turut mengucapkan selamat Hari Jadi ke-111 Tahun Kota Malang, seusai mengikuti jalannnya seremonial peringatan hari jadi dan halal bihalal dari panggung kehormatan.
Dalam momen spesial ini, Bupati Malang yang berjalan kaki, mendapat sambutan dan sapaan hangat setiba di sekitar area Alun-alun Tugu Malang, hingga saling berjabat tangan dari para ASN, yang bersiap diri mengikuti Apel Peringatan Hari Jadi.
Pemandangan serupa juga terjadi, saat Abah Sanusi melintasi teras Balai Kota Malang dan melangkah menuju halaman tengah Balaikota.
Disana, tampak Wali Kota Malang sudah siap menyambut dari depan Gazebo, sebagai tempat transit para tamu VIP dan undangan.
Wahyu Hidayat, kemudian mempersilahkan Abah Sanusi duduk berdampingan satu meja, bersama Wali Kota Malang, mantan Wali Kota Malang Sutiaji dan jajaran Forkopimda.
”Terima kasih atas kehadiran Bapak Bupati Malang ke Balai Kota Malang, dalam rangka Peringatan Hari Jadi ke-111 Tahun Kota Malang.”
“Luar biasa Bapak Bupati Malang. Terima kasih telah mengatur waktu untuk bisa hadir pada Peringatan Hari Jadi Kota Malang,” jelas Wahyu Hidayat, yang juga mantan Sekda Kabupaten Malang, di kepemimpinan Abah Sanusi di periode pertama lalu.

DI BALAI KOTA: Wakil Bupati Malang, Hj. Lathifah Shohib saat riyayan dengan Wali Kota Malang di ruang kerja. Sekaligus membahas berbagai bentuk kerjasama dua pemerintah daerah. (Foto: Prokopim Sekda Kab. Malang)
Sebelumnya, kolaborasi kedua pemerintah daerah ini, juga semakin akrab ketika Wakil Bupati Malang, Hj. Lathifah Shohib, berkunjungan ke Kantor Balai Kota Malang, pada Senin (7/4/2025) lalu.
Diterima langsung Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, Wakil Bupati Malang hadir untuk bersilaturahmi sekaligus berdiskusi mengenai arah pembangunan Kabupaten Malang dan Kota Malang, yang masih menjadi satu rumpun wilayah Malang Raya.
“Pertama-tama saya ingin mengucapkan selamat (kepada Bapak Wali Kota Malang, Red) dan kalau kata orang Jawa itu Riayan (bersilaturahmi dalam rangka lebaran Idul Fitri, Red),” ujar Wakil Bupati Lathifah.
Selain itu, tujuan dari silaturahmi tersebut juga sekaligus diskusi terkait peningkatan kualitas pendidikan usia dini. Baik untuk Kota Malang maupun Kabupaten Malang.
Terlebih, selain menjabat sebagai Wakil Bupati Malang, Hj. Lathifah Shohib kini juga masih menjabat sebagai Ketua Yayasan Pendidikan Muslimat NU Kota Malang, yang membawahi lembaga pendidikan taman kanak-kanak juga PAUD.
“Maka saya titipkan guru-guru kami di TK Muslimat NU, yang ada di Kota Malang agar Bapak Wali Kota dapat memberikan perhatian lebih,” imbuh wanita yang akrab di sapa Bu Nyai Lathifah tersebut.
Tidak cukup sampai di situ, Wakil Bupati Malang juga terus mendorong agar ke depan akan tercipta sinergitas yang saling membangun pada sektor pendidikan TK maupun PAUD antara Pemerintah Kabupaten Malang dengan Pemerintah Kota Malang.
“Kami tadi juga berdiskusi tentang berbagai permasalahan dan tantangan yang akan kita hadapi bersama di sektor pendidikan pada era yang semakin modern ini,” sambung mantan Ketua DPC PKB Kota Malang ini.
Masih dalam diskusi yang sama, baik Wakil Bupati Malang maupun Wali Kota Malang sepakat, kualitas pendidikan PAUD dan TK merupakan investasi jangka panjang yang harus terus ditingkatkan, baik dari segi kurikulum, pelatihan tenaga pendidik, maupun sarana prasarana.
Keduanya berbagi komitmen yang sama untuk memastikan agar anak-anak di Kabupaten Malang juga Kota Malang mendapatkan layanan pendidikan terbaik sejak usia dini. (*/Prokopim/Ra Indrata)