MALANG POST – Para pengemudi transportasi umum di Kota Batu dipastikan bisa merayakan Lebaran dengan riang gembira. Menyusul Pemkot Batu menggelontor Bantuan Sosial (Bansos) untuk mereka. Penyerahan bansos itu berlangsung di Graha Pancasila Balai Kota Among Tani, Kamis (27/3/2025).
Pemberian bansos kepada pengemudi sektor transportasi umum di Wilayah Kota Batu Tahun Anggaran 2025 didasarkan pada SK Wali Kota Batu Nomor 188.45/109/KEP/35.79.112./2025, yang diberikan kepada 867 penerima dengan besaran masing-masing Rp600 ribu.
Wali Kota Batu, Nurochman menyatakan, penyaluran bansos ini merupakan upaya dan komitmen Pemkot Batu untuk terus membedayakan dan menyejahterakan masyarakat, khususnya di sektor transportasi yang menjadi tulang punggung mobilitas warga.
“Ini adalah bentuk komitmen kami (Nurochman-Heli) dalam memberdayakan menyejahterakan masyarakat, khususnya para sopir angkutan/transportasi umum, karena sektor ini adalah tulang punggung mobilitas warga,” tutur Cak Nur.
TERIMA BANSOS: Para pengemudi transportasi umum di Kota Batu saat menerima bansos dari Pemkot Batu. (Foto: Ananto Wibowo/Malang Post)
Dia menambahkan, dasar pemberian bantuan sosial ini adalah masa pandemi Covid-19 dan isu kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) beberapa waktu yang lalu. Dia menegaskan, walaupun Negara Indonesia sudah berstatus endemi, bantuan akan tetap diberikan sebagai bentuk perhatian dari Pemkot Batu kepada masyarakatnya.
“Bantuan ini dulu awalnya adalah waktu pandemi Covid-19 dan isu kenaikan BBM beberapa waktu yang lalu. Namun, walaupun saat ini sudah tidak pandemi, namun bantuan ini tetap kami salurkan sebagai bentuk kepedulian dan perhatian kami (NH),” tuturnya.
Lebih lanjut, Cak Nur juga menggaris bawahi terkait kebijakan besaran nominal yang diberikan saat ini mungkin akan mengalami penambahan seiring dengan bertambahnya Pendapatan Asli Daerah ( PAD) dan APBD. Dia juga memohon doa kepada seluruh penerima yang hadir untuk dapat terus membersamai pemerintahan Nurochman-Heli lebih baik.
Sementara itu, ealah satu penerima bansos, Sholeh yang merupakan seorang sopir angkutan umum dan Angkutan Pelajar (APEL) gratis, mengungkapkan rasa syukurnya atas bantuan tersebut.
“Alhamdulillah, ini sangat membantu kami yang sehari-hari bergantung pada pendapatan harian, serta kami berharap sopir angkutan umum terus diberdayakan dengan kebijakan melalui Dinas Perhubungan. Langkung Sae Pak Wali dan Pak Wawali,” tuturnya. (Ananto Wibowo)
