
MALANG POST – Peringatan Nuzulul Qur’an 1446 Hijriah penuh syiar Islam digelar meriah di halaman parkir Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, kemarin.
Penampilan apik siswa-siswi SD dan SMP mengisi Festival Seni Islami, yang disajikan di atas panggung besar acara. Penampil pada Festival seni Islami ini adalah 6 tim terbaik dari pelajar SD dan SMP.
Persembahan tampilan seni Islami tersebut adalah kesenian Banjari untuk pelajar SD, dan tarian Saman dari pelajar SMP. Namun, setiap tim menambahkan kreasi masing-masing, baik kostum maupun gerakan tariannya.
Bupati Malang, HM Sanusi, beserta Wabup Malang, Hj. Lathifah Shohib, sama-sama hadir di acara Peringatan Nuzulul Qur’an 1446 H ini. Bersama jajaran dan undangan lainnya, Sanusi-Lathifah mengapresiasi dan terkesan menikmati setiap penampilan seni bertema Islami itu.
Wabup Malang Lathifah menyampaikan sangat mengapresi penampilan kreatif siswa-siswi di pentas Festival Seni Islami.
“Penampilan siswa-siswi tadi sangat luar biasa bagus, penuh kreatifitas. Tentu, potensi ini harus dikembangkan, bahkan bisa menjadi salah satu event festival tahunan di Kabupaten Malang,” terangnya.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, Suwadji menyampaikan, kegiatan ini sebagai wahana pembelajaran yang inspiratif bagi peserta didik untuk semakin mencintai dan melestarikan budaya Islami.
Dikatakan, kegiatan ini juga bertujuan mewujudkan nilai-nilai keimanan anan dan ketakwaan dalam kehidupan sehari-hari.
“Penampilan siswi-siswi pada Festival Seni Islami ini adalah dari bakat dan keterampilan anak-anak terbaik kami,” ungkap Suwadji.
Pihaknya berharap, festival Seni Islami ini tidak sekadar ekspresi estetika, melainkan juga menjadi salah satu sarana dakwah dan refleksi nilai-nilai luhur yang diajarkan dalam Islam.
“Melalui festival ini, kita berharap dapat memperkokoh budaya Islami yang tidak hanya indah secara artistik, tetapi juga memberikan nilai edukatif dan moral bagi masyarakat,” demikian Suwadji.
Pada penampilan Festival Seni Islami tersebut, kategori jenjang SD diwakili tim dari SD Islam Dewi Masyitoh Gondanglegi, SD Negeri 7 Kepanjen, dan SD Negeri 1 Pujon. Sedangkan, jenjang SMP diikuti tim dari SMP Negeri 4 Kepanjen, SMP Negeri 1 Kepanjen, dan SMP An-Nur Bululawang. (*/Ra Indrata)