
Kepala MAN 2 Kota Malang, Samsudin bersama Komite Madrasah, mendampingi Kepala Kantor Kemenag setempat, Achmad Shampton. Meninjau stand panitia pelaksanaan ujian seleksi PPDMB, di halaman depan kantor PTSP MAN 2. (foto : Iwan Irawan/Malang Post)
MALANG POST – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Malang, Jalan Bandung no.7, Klojen, menggelar ujian seleksi penerimaan siswa baru. Lewat dua jalur, reguler dan afirmasi. Diikuti 2.092 peserta.
Pelaksanaan ujian seleksi berlangsung dua hari. Sabtu dan Minggu (15 dan 16/3/2025).
Hari pertama, 2.092 peserta mengikuti tes berbasis komputer atau Computer Based Test (CBT) dan tes Baca Tulis Qur’an (BTQ). Hari kedua, peserta akan mengikuti tes psikologi.
Dari hasil dua test yang digelar selama dua hari itu, tim panitia PPDMB akan melakukan perangkingan nilai secara keseluruhan. Materi yang diujikan meliputi akademik, peminatan, baca tulis Al-Qur’an, hingga tes psikologi.
“Untuk pengawasannya saat ujian berlangsung, kita libatkan guru MAN 2 Kota Malang. Kita tekankan pentingnya transparansi dan profesionalisme, dalam pelaksanaan tahapan seleksi.”
“Kami ingin mendapatkan hasil kualitas pendidikan dari calon siswa-siswi secara jujur dan adil,” ungkap Kepala MAN 2 Kota Malang, Dr. Samsudin, M.Pd, Sabtu (15/03/2025).
Sebelumnya ujian seleksi lewat jalur prestasi dan terpadu, sudah selesai dilakukan. Dari sekitar seribu lebih pesertanya, berhasil didapatkan tiga ratusan siswa.
“Jadi total jumlah peserta, yang mengikuti ujian seleksi di MAN 2 Kota Malang. Baik jalur prestasi dan terpadu, serta reguler maupun afirmas, sekitar empat ribuan. Calon siswa madrasah baru yang akan diterima sekitar empat ratusan siswa,” jelas dia.

Kepala MAN 2 Kota Malang, Dr. Samsudin, M.Pd, saat ditemui di sela-sela pelaksanaan ujian seleksi PPDMB, Sabtu (15/03/2025). (Foto : Iwan Irawan/Malang Post)
Mantan Kepala MTsN 1 Kota Malang ini mengemukakan, dalam pelaksanaan ujian seleksi penerimaan, peserta dibagi dalam dua tempat. Lokasi pertama sebanyak 47 ruang di MAN 2 dan 27 ruang disediakan di MTsN 1 samping MAN 2.
“Fasilitasi yang kita sediakan, 105 komputer di laboratorium MAN 2 dan 60 komputer tambahan di laboratorium MTsN 1.”
“Bagi peserta yang tidak membawa laptop, fasilitasi tersebut bisa dipakai. Kami dari panitia seleksi senantiasa mendukung peserta dalam melaksanakan ujiannya,” ungkapnya.
Pihaknya berpesan kepada semua peserta ujian, hendaknya menjaga kesehatannya peserta secara fit. Agar bisa menyelesaikan ujiannya dengan hasil sesuai yang diharapkan.
“Mengingat saat ini kita sama-sama melaksanakan ibadah puasa. Persiapan secara mental psikologi maupun fisik, sangat membutuhkan konsentrasi, untuk bisa menjadi calon siswa MAN 2 Kota Malang,” imbuhnya.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Malang, Achmad Shampton, S.Hi., M.Ag., turut hadir ke lokasi ujian seleksi. Melakukan monitoring pelaksanaan PPDMB Gelombang 2 di jalur reguler dan afirmasi.
“Pengawasan terhadap jalannya seleksi sangat penting, untuk memastikan proses penjaringan peserta didik baru berjalan dengan baik dan sesuai aturan yang diterapkan, sehingga bisa menghasilkan calon siswa yang berkualitas.”
“Pelaksanaan ujian seleksi harus berlangsung bersih, tranparan serta nihil manipulasi di dalamnya,” kata Gus Shampton. (Iwan Irawan – Ra Indrata)