
DAMPINGI: Bupati Malang HM Sanusi dan Wabup Malang Hj Lathifah Shohib saat di dampingi Tim Kemenangan Salaf sebelum berangkat ke Istana Negara, Jakarta. (Foto: Istimewa)
MALANG POST – Bupati Malang, HM Sanusi dan Wakil Bupati Malang, Hj Lathifah Shohib, yang terpilih dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Malang 2024, Kamis (20/2/2025) resmi dilantik Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto, di Istana Negara, Jakarta.
Dilantiknya pasangan yang diusung dan didukung oleh 16 partai politik, sekaligus memastikan roda pemerintahan kembali dipegang Sanusi.
Karena sebelumnya di periode 2020-2025, HM Sanusi bersama Wabup Malang, H Didik Gatot Subroto, yang memimpin Kabupaten Malang.
Yang menarik, dalam pelantikan di Jakarta, tak ada satu pun Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang, yang ikut mendampingi.
Hanya ada beberapa keluarga dan tim kemenangan Pasangan Calon (Paslon) Sanusi-Lathifah (Salaf), serta ajudan Bupati Malang dan ajudan Wabup Malang, yang ikut ke Jakarta.
“Karena adanya efesiensi anggaran dan memang untuk tidak bereuforia. Inginnya Abah Sanusi merayakan pelantikan itu secara sederhana,” kata Juru Bicara (Jubir) Tim Pemenangan Salaf, Ahmad Kusaeri, saat dihubungi melalui telepon selulernya.
Jika dibandingkan daerah-daerah lain, kata Kusaeri, hanya Kabupaten Malang yang tidak banyak membawa rombongan. Hanya ada ajudan masing-masing dan keluarga baru datang H-1 pelantikan.

KELUARGA: Bupati Malang HM Sanusi dan Wabup Malang Hj Lathifah Shohib saat di dampingi keluarga sebelum berangkat ke lokasi pelantikan, di Istana Negara, Jakarta. (Foto: Istimewa)
Sedang daerah yang lain, terlihat kesibukan protokoler masing-masing. Sepertinya, tambah Kusaeri, para OPD-nya ikut support dalam mendampingi Kepala Daerah terpilih.
“Karena dengan banyaknya rombongan dari daerah, secara otomatis tingkat okupansi hotel menjadi penuh. Banyak orang kesulitan untuk memesan hotel.”
“Informasi dari beberapa sopir taksi di bandara, satu rombongan dari satu daerah, rata-rata berjumlah 50 hingga 60 orang. Wajar kalau para sopir taksi juga sangat sibuk mendapatkan berkah,” ucap Kusaeri.
Setelah pelantikan, terang dia, Bupati Malang tidak langsung kembali pulang ke Malang. Tapi langsung berangkat ke Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah. Karena pada Kamis (20/2/2025) malam ini, harus sudah regerestasi untuk mengikuti retreat atau pembengkalan. Semua Kepala Daerah wajib mengikuti retreat selama satu Minggu.
Diharapkan setelah mengikuti pelantikan dan dilanjutkan dengan retreat, Kabupaten Malang, di bawah kepemimpinan duet Sanusi-Lathifah, semakin baik dan maju dalam membangun kawasan berpenduduk sekitar 2,9 juta ini.
“Kami sebagai rakyat Kabupaten Malang, sangat optimis dengan kepemimpinan HM Sanusi-Lathifah, Kabupaten Malang akan semakin makmur.”
“Tentunya juga akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan rakyat Kabupaten Malang,” pungkas Kusaeri. (*/Ra Indrata)