
MALANG POST – Jumat (15/2/2025) lalu, tiga anak tenggelam di dua Sungai Kabupaten Malang. Insiden pertama di Kepanjen, tidak dilaporkan ke pihak kepolisian menimpa 2 bocah. Sementara di Bantur, satu anak lelaki tenggelam saat memancing.
Jumat (14/2/2025) siang, Polsek Bantur menyelidiki remaja tenggelam di Sungai Krekel, Dusun Sumberagung, Desa Bandungrejo, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang. Korban berinisial AZ (14) masih pelajar madrasah.
Berdasarkan keterangan saksi-saksi, korban terjatuh ke sungai saat berusaha melepaskan kail pancing yang tersangkut.
Kasihumas Polres Malang, AKP Ponsen Dadang Martianto, menyampaikan bahwa pihak kepolisian bergerak cepat setelah menerima laporan warga.
“Begitu mendapat informasi, Polsek Bantur langsung menerjunkan personel ke lokasi untuk melakukan pencarian bersama warga,” ujar AKP Dadang, Jumat (14/2/2025) sore.
Pukul 13.00 WIB, korban bersama temannya, pergi memancing di Sungai Krekel. Saat tengah asyik memancing, sekitar pukul 16.00 WIB, kail pancing korban tersangkut di dasar sungai. Sungai ini berkedalaman sekitar empat meter.
Saat berusaha melepaskan kail tersebut, namun diduga terpeleset dan terjatuh ke sungai. Rekannya, sempat berusaha menolong dengan menjulurkan kayu agar bisa diraih korban, namun upaya itu gagal. Korban yang tidak bisa berenang semakin tenggelam.
Melihat kondisi tersebut, saksi segera mencari bantuan ke warga sekitar. Petugas bersama warga kemudian melakukan pencarian hingga akhirnya jasad korban ditemukan satu jam kemudian. Kondisinya meninggal dunia.
“Dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Ini murni kecelakaan. Setelah dilakukan identifikasi, jenazah korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan,” jelas AKP Dadang.
Menanggapi insiden ini, Polres Malang mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati saat beraktivitas di sekitar perairan, terutama bagi anak-anak dan remaja yang belum memiliki kemampuan berenang.
AKP Dadang juga mengajak masyarakat untuk segera melaporkan setiap kejadian darurat agar langkah penanganan dapat dilakukan dengan cepat dan tepat. (Santoso FN)