MALANG POST – Sebanyak 45 pengemudi angkot di Kota Batu diajak sarapan pagi Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, di Rumah Dinas Wali Kota Batu, Rabu (12/2/2025). Ke 45 pengemudi itu merupakan sopir angkutan lelajar (Apel) gratis di Kota Batu.
Sarapan pagi bersama ini digelar sebagai wujud kebersamaan, guna menghargai peran penting para pengemudi angkutan umum dalam mendukung mobilitas pelajar sehari-hari.
“Program Apel Gratis bukan sekedar solusi transportasi, namun juga cerminan semangat kebersamaan antara Pemkot Batu pengemudi angkutan umum dan para pelajar Kota Batu,” tutur Pj Aries.
Seperti diketahui, terealisasinya program Apel Gratis merupakan inisiasi dari Pj Aries. Inisiasi itu muncul mengingat kondisi saat ini angkutan umum sudah tidak seramai dulu.
“Dengan adanya program ini, tidak hanya kebutuhan transportasi para pelajar terpenuhi, tetapi juga memberikan dampak positif bagi pengemudi angkot yang pendapatannya semakin stabil,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Pj Aries juga menyampaikan, jika program tersebut lebih dari sekedar untuk menambah income para pengemudi, namun juga menjadi ladang amal yang luar biasa.
“Mereka bukan hanya mengantar pulang pergi para pelajar, tetapi juga menjadi bagian dari perjalanan mereka meraih cita-cita. Siapa tahu, anak-anak yang mereka antar hari ini akan menjadi pemimpin di masa depan,” tuturnya.
SARAPAN BERSAMA: Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai saat mengajak para pengemudi Apel Gratis untuk sarapan bersama. (Foto: Ananto Wibowo/Malang Post)
Karena itu, Pj Aries berharap, program ini dapat terus berlanjut, bahkan diperluas. Sehingga semakin banyak pengemudi angkot yang terbantu dan semakin banyak pelajar yang merasakan manfaatnya.
“Bahkan jika perlu, beri layanan terbaik kepada para pelajar. Sapa mereka dengan ramah, berikan pesan-pesan positif di setiap perjalanan. Karena dari hal sederhana, kita bisa meninggalkan kesan yang berarti bagi generasi penerus bangsa,” tutur Kadindik Jatim itu.
Total saat ini ada sebanyak 42 Apel Gratis yang setiap hari melayani para pelajar Kota Batu. Dari jumlah tersebut, direncanakan pada Tahun 2025 ini akan ditambah sebanyak 23 unit armada.
Dengan adanya penambahan armada itu, Pemkot Batu melalui Dishub Kota Batu akan merancang rute tambahan demi mengakomodir kebutuhan sejumlah sekolah baik tingkat SD, SMP maupun SMA.
Program tersebut bisa dimanfaatkan seluruh pelajar Kota Batu, baik yang sekolah di negeri maupun swasta. Dari data yang dihimpun, total ada 43.750 pelajar yang bisa memaafkan apel gratis.
“Saat ini sudah ada 42 armada Tetapi berdasarkan hasil evaluasi, sebenarnya dibutuhkan 150 armada untuk menjangkau semua titik di Kota Batu,” ujarnya.
Dia berharap, melalui fasilitas yang ada ini, bisa dinikmati dengan baik. Mengingat tidak banyak daerah yang memberikan program ini kepada pelajarnya. Dia juga berjanji ke depan akan semakin banyak jalur ke sekolah yang mendapatkan program apel gratis. (Ananto Wibowo)
