MALANG POST – Bupati Malang, HM Sanusi, bersama Wakil Bupati Malang, Didik Gatot Subroto dan Plh. Sekretaris Daerah Kabupaten Malang, Nurman Ramdansyah, melaksanakan Program Sambang Desa “Gotong Royong Membangun Desa” di Wilayah Kecamatan Kalipare.
Abah Sanusi, sapaan akrab Bupati Malang, mengawali serangkaian kegiatannya dengan membuka Musrenbang Kecamatan, di Pendopo Kecamatan Kalipare.
Dilanjutkan dengan dialog Bupati Malang bersama OPD Kabupaten Malang, Kepala Desa dan stake holder di Kecamatan Kalipare.
Abah Sanusi kemudian meninjau keberadaan BUMDesma Kalipare Bersinar LKD, yang berlokasi tak jauh dari Kantor Kecamatan Kalipare. BUMDesma itu, mampu melayani masyarakat dengan menjual keperluan bahan pokok.
Bersama rombongan, Bupati bergeser ke Dusun Kauman, Desa Kalipare, untuk meresmikan akses jalan vital bagi petani dalam mendukung kegiatan ekonomi pedesaan.
Peresmian rabat jalan usaha tani ini, ditandai dengan gunting untaian pita dan tanda tangan prasasti oleh Bupati Malang. Ikut mendampingi Wabup Malang dan Plh. Sekda Kabupaten Malang.
”Rabat jalan usaha tani, untuk memudahkan para petani memindahkan dan menuju ke produksi-produksi pertanian. Dengan jalan usaha tani ini, menggerakkan para petani untuk bercocok tanam dan swasembada pangan ke depan,” jelas Bupati Malang, saat diwawancara awak media sebelum lanjutkan dengan monitoring keberadaan SDN Kalipare 03.
Bupati Sanusi bergeser ke Desa Sumber Petung, untuk meninjau dan mengapresiasi Bioflok Budidaya Lele Dusun Banduarjo. Menariknya, sistem budidaya ini tidak membutuhkan lahan luas, lebih ekonomis, tidak memerlukan banyak air, dapat menghemat pakan dan air limbah kolam bisa dipergunakan sebagai pupuk tanaman cabai.
Lanjut ke SDN Sumberpetung 02, untuk meresmikan sarana dan prasarana sekolah demi mendukung upaya peningkatan mutu proses belajar dan mengajar di sekolah.
”Kepada seluruh Kepala Dinas, setelah kita melihat dari perjalanan 13 Kecamatan pada Sambang Desa Gotong Royong, ini sudah bisa dipetakan. Anggaran nantinya untuk keberpihakkan peningkatan perekonomian di pedesaan ini, sesuai dengan karakter dan potensi dari masing-masing desa tersebut. Agar di desa itu berkembang perekonomian yang pesat dan mampu menopang kesejahteraan desanya,” jelasnya.
Abah Sanusi juga berkunjung ke Desa Putukrejo, dengan meninjau sentra pengembangan Ternak Domba, untuk peternakan dan konsumtif. Ada sebanyak 200 ekor dengan jenis Texeel dan Moreno kwalitas super.
Perjalanan dilanjutkan ke Desa Kaliasri, untuk monitoring SDN 6 Kaliasri 06, sekaligus meresmikan perubahan nomenklatur dari sebelumnya SDN Tumpakrejo 6. Sebagai inspirasi lembaga pendidikan yang lain, dalam rangka melaksanakan program pemerintah dalam bidang makan bergizi bagi siswa.
Lanjut meninjau dan mengapresiasi Home Industri Tahu Dusun Umbuk Dawe Desa Kaliasri, yang merupakan home industri yang berkembang, dengan hasil produksi baik. Serta menyerap lapangan kerja bagi warga sekitar.
Bupati Malang juga berkunjung ke Desa Arjosari, untuk meninjau sentra budidaya bagi kelompok tani terutama buah melon yang menjadi Primadona di desa setempat.
”Saya ucapkan terima kasih kepada Bapak Sanusi, yang telah berkunjung ke kelompok tani agro Melon X-Pare. Semoga ke depannya kami dapat berkarya lebih lebar lagi.”
“Kami doakan, agar Bapak Bupati Malang untuk kepemimpinannya ke depan, semoga lancar dan bertanggung jawab,” ucap Maulana Elang, Sekretaris Kelompok Petani Melon X-Pare.
Bupati Malang melanjutkan berkunjung ke BUMDesa Mertowijoyo Desa Arjowilangun dan mengakhiri kegiatan dengan meninjau Bioflok Budidaya Lele dan Evaluasi Kegiatan Samdesgotro.
”Di Kalipare sudah banyak pengembangan dan bagi yang belum kita kunjungi nanti oleh Camat dan Kepala Dinas terkait untuk dikunjungi dan dilakukan survei. Sehingga nanti di anggaran tahun 2026, Saya ingin dapat meningkatkan perekonomian pedesaan sesuai dengan potensi yang ada.”
“Terima kasih atas sambutannya, Kecamatan Kalipare luar biasa. Cukup bagus perekonomian desanya, demikian juga potensi desanya,” puji Bupati Malang. (*/prokopim/ra indrata)