
MALANG POST – Karteker pelatih Arema FC, Kuncoro, sukses mencetak dua kali menang dari dua kali laga. Setelah pelatih asal Gondanglegi itu, ‘menggantikan’ posisi Joel Cornelli.
Kemenangan pertama dilakoni saat menjamu PSBS Biak di Stadion Gelora Soepriadi. Skornya 3-2, pada Sabtu (21/12/2024) lalu.
Tiga poin selanjutnya, didapatkan dari kandang Semen Padang. Menghadapi tim yang diasuh mantan pelatih Arema FC, Eduardo Almeida, Kuncoro berhasil meracik tim untuk menciptakan kemenangan 2-1.
Padahal di laga pekan ke-17 itu, Arema FC sempat tertinggal oleh gol Firman Juliansyah. Gol di menit ke-18 itu, diciptakan dengan indah. Tendangan melengkungnya mengarah ke pojok gawang, setelah Firman Juliansyah berhasil mengecoh dua pemain Arema FC.
Kiper Singo Edan, Lucas Firgeri, hanya bisa melihat bola yang mengarah masuk ke gawangnya. Lantaran sudah mati langkah, untuk menghadapi tendangan melengkung tersebut.
Tetapi ketinggalan satu gol itu tidak bertahan lama. Hanya butuh waktu lima menit bagi Charles Lokoli Ngoy, untuk menjebol gawang Semen Padang, yang dikawal mantan kiper Arema FC, Teguh Amiruddin.
Gol itu didapatkan setelah Salim Akbar Tuharea, yang mendapatkan umpan sodoran Dalberto Luan Belo di sisi kanan gawang Semen Padang, langsung membawa bola masuk ke kotak penalti.
Mengetahui posisi Charles Lokoli Ngoy berada tepat di depan gawang, Salim Tuharea memberikan sodoran mendatar, yang tidak bisa ditahan pemain belakang Semen Padang. Bola itu pun meluncur mulus ke depan Charles Lokoli Ngoy. Hanya dengan mengarahkan bola, sudah berhasil menjebol gawang Semen Padang, di menit ke-23.
Setelah berhasil memberikan assist, Salim Tuharea, giliran mencetak gol di menit ke-33. Kali ini assist manja diberikan oleh Arkhan Fikri.
Pemain Timnas Indonesia yang baru kembali dari tugas negara itu, berhasil melewati satu pemain Semen Padang, sebelum akhirnya dari pinggir garis lapangan sisi kiri gawang Laskar Kabau Sirrah, memberikan umpan cutback.
Salim Akbar yang muncul dari blindside, mampu menang dari dua pemain Semen Padang yang mencoba mengambil bola. Teguh Amiruddin pun terperangah melihat bola keras yang hanya berjarak beberapa meter dari depannya, berhasil ditendang keras oleh Salim Akbar.
Ternyata gol Salim Tuharea, menjadi gol penutup di laga pamungkas bagi kedua tim, di putaran pertama Liga 1 musim 2024/2025 tersebut.
Karena di sisa pertandingan, kedua tim sama-sama tidak berhasil menambah gol. Sekalipun kedua tim, sama-sama memiliki banyak peluang untuk mencetak gol.
Dalam laga berlangsung di bawah terik matahari itu, menjadikan kedua tim harus bermain dalam tempo yang sedang-sedang saja. Terlihat kedua tim sama-sama mengatur stamina, agar mampu bermain penuh hingga 90 menit pertandingan.
Dengan kemenangan tersebut, Arema FC tidak saja bisa menutup putaran pertama dengan happy ending. Tetapi juga mampu mengantarkan Singo Edan ke posisi papan atas.
Tambahan tiga poin tersebut, menjadikan Arema FC berada di posisi kelima klasemen sementara. Dengan mengumpulkan 28 poin dari hasil delapan kali menang, empat kali seri dan lima kali kalah. (Ra Indrata)