MALANG POST – Sejumlah Proyek Startegis Daerah (PSD) Kota Batu Tahun 2024 diresmikan. PSD yang diresmikan itu diantaranya adalah Pos Polisi Pasar Induk Among Tani, Pasar Unggas dan Gudang Aset Pemkot Batu.
Peresmian PSD tahap 1 itu dilakukan di Halaman Pasar Unggas Kota Batu yang berada di kawasan Pasar Sayur Kota Batu. Dari tiga PSD yang diresmikan itu, total anggarannya sebesar Rp6,014 miliar.
Secara rinci, untuk Pos Polisi Pasar Induk Among Tani berdiri diatas lahan seluas 80 meter persegi, dibangun dengan total anggaran sekitar Rp399 juta. Pos ini akan berfungsi untuk pengamanan di Pasar Induk Kota Batu.
Kemudian untuk Pasar Unggas dan Penggilingan Daging dibangun diatas lahan seluas 966 meter persegi dengan total anggaran sekitar Rp2,4 miliar. Pembangunan Pasar Unggas ini dilaksanakan mengingat ketentuan bahwa pedagang unggas hidup tidak boleh bergabung dengan kios lainnya yang ada di Pasar Induk Among Tani. Oleh karena itu, Pemkota Batu pada Tahun 2023 lalu membangun Pasar Unggas dan selesai di akhir Tahun 2024.
Selanjutnya, Gudang Aset Pemkot Batu dibangun diatas lahan seluas 648 meter persegi di Kelurahan Sisir, dengan total anggaran sekitar Rp3,2 miliar. Pembangunan ini diharapkan menjadi tempat penyimpanan aset milik Pemkota Batu, terutama yang dalam proses lelang, sehingga tidak mengalami penyusutan harga yang terlalu besar.
RESMIKAN PSD: Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai saat meresmikan tiga PSD Tahap l Tahun 2024. (Foto: Ananto Wibowo/Malang Post)
Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai menyampaikan, keberadaan tiga PSD yang baru saja diresmikan itu, diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Kota Batu. Utamanya pasar unggas yang diharapkan mampu menyediakan kebutuhan bahan pangan bagi wisata kuliner dan hotel di Kota Batu disaat liburan tahun ini.
“Peresmian ini merupakan ikhtiar kita untuk membantu pedagang di pasar unggas agar segera dapat dioperasionalkan. Terutama di akhir tahun ini, akan banyak wisatawan yang datang. Sehingga akan memberikan dampak yang signifikan bagi para pedagang,” jelasnya.
Lebih lanjut, Pj Aries turut mengapresiasi jajaran Polres Batu dan Kejaksaan Negeri Batu yang telah bersinergi dalam mewujudkan tuga PSD tahap I ini. Sinergi menjadi wujud komitmen bersama untuk membangun Kota Batu yang lebih baik.
“Terima kasih atas sinergitas, support dan effort yang sangat tinggi dari Kajari dan Kapolres, mudah-mudahan di Tahun 2025 nanti, akan lebih banyak PSD yang akan diwujudkan pemerintah untuk membawa kesejahteraan bagi masyarakat,” katanya.
Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Pj Aries. Dilanjutkan dengan meninjau desain pasar unggas, Pos Polisi dan Gudang Aset melalui display foto yang telah disiapkan.
Selanjutnya, jajaran Forkopimda membuka rolling door kios di pasar unggas bersama para pedagang, dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng oleh Pj Aries yang diserahkan kepada salah satu pedagang pasar unggas.
Sementara untuk peresmian Pos Polisi ditandai dengan pemotongan untaian melati oleh Kapolres Batu dan peninjauan ruangan Pos Polisi yang saat ini sudah siap melayani masyarakat.
“Dengan fasilitas baru ini, kamu berharap Kota Batu dapat meningkatkan pelayanan publik, khususnya dalam sektor keamanan dan pengelolaan aset daerah. Selain itu, kehadiran pasar unggas yang representatif diharapkan mampu mendukung perekonomian lokal, terutama bagi para pedagang unggas dan selep daging,” tutupnya. (Ananto Wibowo)