SAKSIKAN: Komisaris Utama radio City Guide 911 FM, H Imawan Mashuri saat menyaksikan Calon Wali Kota Batu, Firhando Gumelar saat menandatangani kesepakatan B3D. (Foto: Ananto Wibowo/Malang Post)
MALANG POST – Mewujudkan Kota Batu berkelas dunia, ditangkap dengan baik oleh calon Wali Kota Batu, Firhando Gumelar.
Menurutnya, inisiasi itu peluang besar menuju panggung global akan diwujudkannya apabila kelak diamanahi memimpin Kota Batu.
“Saya sangat berkomitmen untuk menjalankan deklarasi B3D ini jika terpilih,” ujar Mas Gum saat hadir diacara ulang tahun ke-7 Radio City Guide 911 FM, Minggu (10/11/2024) lalu.
Untuk mengimplementasikan gagasan tersebut, ia katakan tidak bisa sendiri. Namun, membutuhkan kolaborasi dengan semua stakeholder terkait.
Mas Gum yakin, cita-cita besar ini dapat diwujudkan karena Kota Batu memiliki semua syarat untuk menjadi kota yang berkelas dunia.
“Masyarakat Kota Batu memiliki kemampuan yang besar untuk menjadikan kotanya tak hanya maju, tapi menjadi kota wisata berkelas dunia,” ujarnya.
Dikatakan, membangun daerah ini kenyataannya dikelompokkan menjadi kota raya.
Pengelompokan ini bagus karena raya itu mengekspresikan suatu zona, di mana di situ ada ekosistem perekonomian dan budayanya yang tumbuh saling memenuhi kebutuhan.
“Kita sekarang bicara soal Kota Raya Malang yang memiliki potensi luar biasa. Potensi itu diperlukan untuk mendongkrak atau memberikan kesejahteraan buat rakyat, supaya ekonominya bagus, kesejahteraan rakyatnya bagus,” paparnya.
“Nah, di mana kita membesarkan kantong-kantong ekonominya dan penguatan terhadap kekuatan sebuah kota-kota raya ini? Ya di Batu ini yang paling realistis karena kota ini sudah menjadi daerah destinasi wisata kelas nasional,” kata Mas Gum.
Semua daerah, kata Gum punya potensi. Tetapi persoalannya bisa digarap atau tidak. Mas Gum menilai, Kota Batu ini sangat bisa karena memenuhi syarat.
“Misalnya cable car atau kereta gantung. Dengan kontur yang hampir sama dengan Luzern di Swiss dan Kota Chengdu di China yang sangat bagus, saya rasa Kota Batu bisa dijadikan seperti itu,” paparnya.
“Ini belum irisan yang menuju Bromo, wilayah itu menarik. Kalau kita sudah punya B3D ini, kita bikin poros nanti, misalnya poros Batu-Bromo-Bali. Ini harus diciptakan,” ujarnya.
Deklarasi B3D diinisiasi oleh Arema Media Group (Ameg) bersamaan hari ulang tahun ke 7 Cityguide 911 FM.
Ameg merupakan media konvergensi Cityguide 911 FM radio, Malang Post, Arema TV dan malang-post.com. (Ananto Wibowo)
