Lathifah Disambati Pekerja Pabrik Rokok. Minta PIP dan BLT Dapat Ditingkatkan

MALANG POST – Pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Malang, HM. Sanusi 1 Lathifah Shohib, berbagi waktu untuk menyapa warga Kabupaten Malang. 

Seperti Rabu (23/10/2024) kemarin, ketika Abah Sanusi -panggilan akrab petahana- lebih banyak beraktivitas di Kabupaten Malang sisi selatan. Lathifah Shohib banyak bertemu warga di wilayah timur.

Salah satunya, Lathifah Shohib menyapa para pekerja pabrik rokok dalam rangkaian kampanyenya. 

Dua pabrik rokok di Pakisaji, dikunjungi politisi PKB ini. Untuk mendengarkan aspirasi dari para pekerja.

Lathifah pun mengaku, para pekerja berharap beberapa aspirasi mereka dapat direalisasikan jika pasangan SaLaf (Sanusi-Lathifah) terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Malang periode 2024-2029.

“Saya mendengar langsung aspirasi mereka. Ada yang meminta bantuan untuk Program Indonesia Pintar (PIP), karena anaknya sedang belajar di pesantren,” ujar Lathifah, kepada wartawan.

Selain PIP, pekerja yang mayoritas ibu-ibu ini juga berharap agar program pemerintah lain seperti Bantuan Langsung Tunai (BLT) dapat dipertahankan dan jumlah bantuannya ditingkatkan.

“Beberapa meminta agar BLT tetap ada dan jumlahnya ditambah setiap tahun. In Sya Allah, kami akan perjuangkan,” kata Lathifah.

Cucu pendiri Nahdlatul Ulama (NU), KH Bisri Syansuri ini juga menyatakan, dalam kunjungannya, ia bertemu lebih dari seribu pekerja di dua pabrik rokok tersebut.

“Di pabrik Putra Sakti ada lebih dari 700 pekerja, dan di Anak Sakti sekitar 300 pekerja. Jadi, totalnya ada seribu lebih. Ahamdulillah saya bisa bertemu dan menyapa mereka secara langsung,” tuturnya.

Setelah kunjungan ini, Lathifah berencana melanjutkan kampanye ke lokasi lain. Termasuk bertemu dengan pelaku UMKM, komunitas Jeep, juru parkir (Jukir) dan pemuda di Kecamatan Tumpang.

Di sana, ia juga akan berdialog dan meminta masukan terkait hal-hal yang perlu dikembangkan. Utamanya dalam sektor wisata.

“Potensi wisatanya luar biasa. Saya akan banyak meminta masukan, untuk bisa mengembangkan potensi wisata yang ada,” pungkasnya. (*/Ra Indrata)