
MALANG POST – Masyarakat di Kabupaten Malang, tidak hanya dikenal sebagai petani tangguh. Kawasan pertaniannya, juga terus mengeluarkan inovasi-inovasi yang baru.
Tetapi saat ini, inovasi tersebut tidak hanya di sektor pertanian. Namun juga dalam perkembangan sound system. Atau masyarakat lebih kenal dengan istilah sound horeg. Seperangkat sound system yang menghasilkan suara tidak hanya bervolume tinggi, tetapi juga besar dan masih nyaman di dengarkan.
Bahkan dewasa ini, sound horeg sudah menjadi suatu keharusan jika warga di Kabupaten Malang, menggelar hiburan. Utamanya saat hajatan, resepsi pernikahan sampai karnaval.
Yang menarik lagi, dalam pelantikan Presiden dan Wakil Presiden, Prabowo Sugianto-Gibran Rakabuming Raka, pada Minggu (20/10/2024) lalu, di Jalan Jenderal Sudirman-MH Thamrin, Jakarta. Puluhan sound horeg dari Jawa Timur (Jatim), termasuk Bintang Perkasa Audio yang homebase-nya di Desa Bakalan, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang.
“Kami sangat mengapreasi Bintang Perkasa Audio, yang ikut menghibur masyarakat Jakarta, saat pelantikan Presiden dan Wakil Presiden, Minggu kemarin,” kata HM Sanusi, Calon Bupati Malang nomor urut 1, Kamis (24/10/2024), kepada wartawan.
Tak heran jika pasangan dari Lathifah Shohib yang diusung PDI Perjuangan dan PKB itu, banyak berharap agar usaha sound system bisa menjadi ladang untuk menghasilkan uang bagi masyarakat Kabupaten Malang.

MEMANTAU: Cabup Malang, HM Sanusi saat berkunjung ke homebase Bintang Perkasa Audio di Desa Bakalan, Kec Bululawang, Kab Malang. (Foto: Istimewa)
Karena untuk menyewa sound horeg yang akan memeriahkan acara musik, harganya bisa mencapai Rp60 juta. Meski nominalnya tetap tergantung pada paket yang dipilih.
Contohnya untuk sound horeg milik Bintang Perkasa Audio, memiliki paket full salon satu truk container, yang sekali sewa harganya puluhan juta.
Hanya saja, pria asal Gondanglegi ini berpesan kepada pemilik sound horeg, agar tidak merugikan orang lain saat menggelar cek sound. Karena geteran suaranya, bisa berpotensi merusak kaca jendela rumah warga, jika cek sound itu di perkampungan warga.
“Mengingat, suara audio sound horeg tersebut cukup kencang. Bahkan bisa didengar hingga radius 2 kilometer. Jadi kalau lagi cek sound, tolong suaranya diatur. Agar tidak sampai merusak kaca jendela rumah warga, kerana getaran suaranya,” terangnya.
Sekadar informasi, sound horeg yang berangkat ke Jakarta, untuk meramaikan pelantikan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, berasal dari Jawa Timur dan Jawa Tengah (Jateng). Diantaranya Bintang Perkasa Audio, Raden Wijaya Audio, Nanda Audio, Brewog Audio, Blizzard Audio, Sultan Production dan Aeromax Production.
“Kami berangkat dari Malang menuju Jakarta bersama-sama. Titik kumpulnya di Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jateng. Komandannya Budi Aeromax,” kata Nurrochman, salah satu warga asal Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang, yang ikut mengawal Bintang Perkasa. (*/Ra Indrata)