MALANG POST – Calon Wali Kota Batu, Firhando Gumelar (Mas Gum) di roasting habis-habisan oleh para komika Kota Batu, Minggu (22/9/2024) malam. Para komika yang tergabung di Stand Up Indo Malang Raya itu bergantian ‘memasak’ Mas Gum tanpa basa basi.
Berbagai hal yang berkaitan dengan Mas Gum digoreng habis oleh para komika dengan kreatif hingga memunculkan gelak tawa penonton.
Walau jadi bulan-bulan komika, Mas Gum tidak baper dan sangat menikmati candaan dan sindiran yang muncul.
Ada empat komika yang dengan gagah berani menggilir Mas Gum jadi bahan lelucon. Mereka adalah Bobby Darwin, Wawan Saktiawan, Dewangga, dan Gilang Herlambang. Mereka memang sudah terkenal di dunia stand up comedy Jawa Timur yang terkenal memiliki lidah pedas.
Para komika membahas mulai dari follower Mas Gum di instagram, niat maju Wali Kota Batu, hingga program-program yang akan dilakukan di Kota Batu.
Salah satu komika, Wawan Saktiawan menyebut bahwa follower Mas Gum masih 2000an orang, kok percaya diri banget untuk maju sebagai wali kota. Dirinya yang punya 20.000 follower saja di instagram, kalah ketika maju menjadi calon legislatif.
“Walah Gum Gum, piro followermu? 2000an tok? kok pede ne maju calon wali kota. Karo aku ae kalah followere. Kene kene Gum tak kandani, viral o sek ae baru maju. Kecuali awakmu duwe program sing out of the box ngono lho Gum, dadi uwong iku langsung milih awakmu. Misal e ide mau, memperluas Songgoriti sampai Dinoyo,” kata Wawan.
DIMASAK HABIS: Calon Wali Kota Batu, Mas Gum dimasak Habis-habisan oleh empat orang komika. (Foto: Ananto Wibowo/Malang Post)
Pasca roasting, salah satu roaster yakni Bobby Darwin mengatakan, jika acara yang digagas seperti ini sangat bagus untuk para politisi. Apalagi di setiap kota, kesenian stand up comedy terus berkembang dengan pesat.
“Banyak pelaku komika yang bersinggungan dengan dunia politik. Baik di eskalasi lokal maupun nasional. Selain itu, tidak sedikit komika yang ikut serta dalam pemenangan pasangan calon dan menjadi otak kegiatan kreatif paslon tersebut,” kata Bobby.
Bukan hanya terkait kesenian yang sedang berkembang, menurut Bobby, adanya roasting politik kepada Mas Gum, bisa menjadi sarana untuk menyampaikan kritik ‘nyelekit’ dan membangun kepada Mas Gum. Bahkan menurut Bobby, roasting ini tidak ada bedanya dengan penyambung lidah rakyat.
“Ini cukup bagus. Roasting ini menunjukan kalau Mas Gum melek akan hal seperti ini. Secara tidak langsung, roasting kami ini penyambung lidah rakyat. Tidak bisa dipungkiri di negara ini kadang suara rakyat tidak didengar, kritik juga. Maunya puja puji saja. Bahkan banyak suara rakyat tidak sampai ke atas, berhenti di tengah-tengah dengan janji-janji akan disampaikan ke politisinya. Nah kesempatan roasting ini benar-benar peluang bagi komika untuk menyampaikan aspirasinya dalam bentuk komedi,” papar Bobby.
Sementara itu, Mas Gum mengaku sangat senang dengan roasting ini. Dia sangat terbuka apapun materi kritik yang disampaikan oleh para komika.
Menurutnya, roasting ini menjadi bagian yang sangat penting untuk membangun kota secara bareng-bareng. Mas Gum mengaku ketika menjabat nanti, dirinya tidak akan anti kritik dan siap memberikan masukan senylekit apapun.
“Ini bukti kalau saya siap dikritik dengan cara apapun, dengan sepedas apapun. Memang dalam dunia politik kita tidak boleh baper, sebab kritik itu kan membangun dan membantu kita untuk bekerja tulus untuk rakyat,” tutup Mas Gum. (Ananto Wibowo)