MALANG POST – Penjabat (Pj) Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan, mempunyai pesan khusus kepada 47 atlet Kota Malang, yang akan bergabung dengan kontingen Jawa Timur. Untuk berjuang memperebutkan medali sebanyak-banyaknya, pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI, di Aceh dan Sumatera Utara, 8 – 20 September 2024 mendatang.
Dalam pesannya yang dibacakan Sekkota Malang, Erik Setyo Santoso, Pj Wali Kota Kota meminta kepada semua atlet, untuk terus berprestasi yang mampu mengangkat nama baik Kota Malang. Dengan cara mengantongi medali sebanyak mungkin.
“Karenanya, pembinaan yang dilakukan KONI maupun asosiasi olahraga di Kota Malang, harus berkelanjutan dan berkesinambungan. “
“Kita harus kuatkan komitmen dan tekad, untuk berjuang di ajang PON XXI, di Aceh dan Sumatera,” ujar Pj Wali Kota, Iwan Kurniawan, saat melepas atlet Kota Malang, di Balai Kota Malang, Senin (2/9/2024) pagi.
Semangat membangun sportivitas meraih prestasi, katanya, harus tertanam pada diri atlet PON terpilih. Dengan menunjukkan skill kemampuannya. Mampu membaca dan memanfaatkan peluang positif sebaik-baiknya. Guna mengumpulkan nilai poin kemenangan.
“Keberangkatan para atlet PON ke-21, perlu kami tegaskan bukan sekadar ajang kompetisi biasa. Melainkan menjaga sebuah kehormatan dan tanggungjawab yang besar.”
“Kita membawa nama baik atau mengharumkan Kota Malang di kancah nasional. Tunjukkan Kota Malang adalah atlet dengan segudang prestasi,” tambahnya.
Pihaknya kembali mengingatkan, untuk atlet yang telah berprestasi di PON XX di Papua. Dengan raihan medali emas pada cabor Sepatu Roda, Aquatik, Atletik serta Terbang Layang. Hendaknya di PON XXI ini, bisa lebih meningkat lagi angka capaiannya.
“Kami berharap pengalaman PON yang sebelumnya maupun sesudahnya, bisa menjadi motivasi atau spirit. Dalam meningkatkan prestasi atlet olahraga Kota Malang di ajang kejuaraan tingkat nasional. Tak lupa juga, jalin terus silaturahmi bersama atlet-atlet lainnya. Perkaya dirimu dengan ilmu dan wawasan sebanyak-banyaknya,” sambung Pj.
Terakhir, Pj Wali Kota juga meminta agar capaian dari PON XXI di Aceh nantinya, menjadi modal dan motivasi lebih berkualitas serta atlet yang mampu berprestasi. Doa restu orang tua, sportifitas, dedikasi, kerjasama tim, adalah senjata utama para atlet dalam pertandingan.
“Apalagi sebentar lagi di 2025, Kota Malang menjadi tuan rumah di ajang pekan olahraga provinsi (Porprov). Duta olahraga atau atlet Porprov, harus mampu menghasilkan dan meningkatkan prestasinya ditingkat Jawa Timur,” tegasnya. (Prokopim/Iwan Irawan/Ra Indrata)