MALANG POST – Pasangan calon (paslon) Wali Kota Batu dan Wakil Wali Kota Batu, Nurochman – Heli Suyanto menjadi pasangan paling siap mengarungi Pilkada Kota Batu Tahun 2024. Secara resmi paslon ini telah mendapat rekomendasi dari DPP PKB dan Gerindra.
“Dengan diusung PKB dan Gerindra, kami jadi paslon yang paling siap menyongsong Pilkada Kota Batu Tahun 2024,” tutur Bakal Calon Wali Kota Batu, Nurochman.
Menurut Cak Nur, turunnya rekom tersebut merupakan sebuah apresiasi baginya sebagai Kader PKB dan Heli Suyanto sebagai Kader Gerindra.
“Turunnya rekomendasi ini, tentunya juga sebuah kepastian dan legalitas. Bagi pencalonan kami, Nurochman dan Heli untuk mengarungi Pilkada 2024,” imbuhnya.
Setelah turunnya rekomendasi itu, saat ini paslon Cak Nur – Mas Heli tengah mempersiapkan berbagai dokumen untuk melakukan pendaftaran ke KPU Kota Batu. Dokumen itu seperti SKCK, Ijazah, form kesehatan dan lainnya.
“Kami akan lakukan pendaftaran sebagai bakal calon wali kota dan wakil walikota pada Rabu, (28/8/2024). Saat ini kami mulai melengkapi dokumen pendaftaran selain form rekomendasi,” tuturnya.
Dengan diusung PKB dan Gerindra, paslon tersebut telah memenuhi presidential threshold dengan jumlah 10 kursi atau 33 persen. Isu berhembus, selain PKB dan Gerindra paslon tersebut juga akan mendapatkan dukungan dari PKS.
“Semoga tidak sekedar klaim. Informasi dari teman-teman PKS di Jakarta yang disampaikan ke kami, Alhamdulillah PKS juga akan berkoalisi dengan kami,” tutur Cak Nur.
Lebih lanjut, apabila kelak mendapat mandat dari masyarakat Kota Batu. Paslon tersebut akan menggabungkan dua konsep yang telah diusung oleh walikota sebelumnya. Yakni konsep Agropolitan yang dicetuskan oleh Alm Imam Kabul dan Kota Wisata Batu yang dicetuskan oleh Alm Eddy Rumpoko.
“Saya dan Mas Heli yang punya latar belakang bertani, ingin mengkolaborasikan pertanian dan pariwisata. Kami tidak ingin meninggalkan Kota Batu sebagai Kota Pertanian dan Kota Pariwisata. Keduanya akan jadi judul besar untuk visi-misi kami,” urai Cak Nur.
Kemudian untuk industri kreatif dan UMKM, juga akan menjadi konsen Cak Nur – Heli ke depan, utamanya yang melibatkan potensi muda. Sehingga warga Kota Batu benar-benar mencintai Kota Batu dan produktif di kotanya.
“Apabila mendapat mandat dari masyarakat Kota Batu. Anggaran untuk pertanian harus dilipatgandakan. Menyusul luasnya wilayah pertanian Kota Batu dan warganya mayoritas sebagai petani,” imbuhnya.
Di bidang kepemudaan dan olahraga, paslon Cak Nur – Heli akan membangun venue-venue olahraga minimal berstandar nasional. Mulai dari lapangan sepak bola, basket, badminton, tennis, futsal dan lainnya.
“Kami akan siapkan venue olahraga yang ideal. Konsep sport tourism yang muncul belakang ini harus ditangkap dengan baik. Sehingga tempat olahraga di Kota Batu layak untuk digunakan berlatih maupun bertanding atlet kaliber nasional,” jelas dia.
Sementara itu, Bakal Calon Wali Kota Batu, Heli Suyanto menambahkan, pihaknya sangat bersyukur atas turunnya rekom tersebut dan sudah siap untuk dibawa ke KPU Kota Batu ketika proses pendaftaran. Rekomendasi dari Gerindra turun dan ditandatangani langsung oleh Prabowo Subianto.
“Saya dari Gerinda diperintah langsung oleh Pak Prabowo untuk mendampingi Cak Nur. Mohon doa dan dukungan masyarakat Kota Batu. Kami adalah Wong Batu Nyel (orang batu asli). Cak Nur dari Sumberejo sedangkan saya dari Sumberbrantas, daerah paling tinggi di Kota Batu,” paparnya.
Disisi lain, soal potensi bergabungnya PKS kedalam Koalisi PKB-Gerindara. Menurut Heli, apabila nantinya disusul PKS maka kekuatan akan semakin lengkap. Mulai dari Kecamatan Bumiaji, Batu hingga Junrejo.
“Jika diamanahi kami ingin berbuat lebih untuk masyarakat Kota Batu. Hati, jiwa dan raga kami, kami persembahkan untuk Kota Batu tercinta,” tutupnya. (Ananto Wibowo)