
MALANG POST – Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai menyerahkan Rancangan Teknokratik RPJMD Kota Batu 2025-2029, kepada KPU Kota Batu. Proses penyerahan dokumen ini dilakukan di Kantor KPU Kota Batu, Senin, (29/7/2024).
Dokumen tersebut diterima langsung oleh Ketua KPU Kota Batu, Heru Joko Purwanto. Penyerahan dokumen itu sangat perlu dilakukan. Menyusul dalam waktu dekat ini Pilkada serentak Tahun 2024 akan segera dilaksanakan.
Pj Aries menyatakan, Rancangan Teknokratik RPJMD adalah dokumen perencanaan awal, yang disusun menggunakan pendekatan ilmiah dan data yang ada. Dokumen ini berfungsi sebagai dasar bagi calon kepala daerah, dalam menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang lebih detail setelah terpilih.
“Dokumen ini sangatlah penting, guna memperkuat fondasi transformasi menuju Kota Batu yang madani, berkelanjutan, agro kreatif, tentram dan unggul,” tuturnya.
Rancangan Teknokratik RPJMD Kota Batu Tahun 2025-2029 berfokus pada pembangunan berkelanjutan dan ramah lingkungan, penguatan ekonomi, percepatan pertumbuhan inklusif yang berfokus pada pengurangan kemiskinan, peningkatan kualitas hidup masyarakat, serta penyediaan layanan publik yang berkualitas.
Terdapat beberapa tujuan utama dari Rancangan Teknokratik RPJMD Kota Batu. Diantaranya untuk memberikan gambaran umum kondisi daerah. Dengan melakukan analisis mendalam tentang potensi, permasalahan dan peluang yang ada di daerah.
Kemudian Merumuskan permasalahan pembangunan. Guna mengidentifikasi masalah-masalah utama yang perlu diatasi dalam periode perencanaan. Lalu menyusun rekomendasi kebijakan. Untuk mengusulkan langkah-langkah strategis, mengatasi permasalahan dan mencapai tujuan pembangunan.
“Dokumen ini punya manfaat sebagai landasan perencanaan yang kuat. Untuk memastikan RPJMD yang disusun memiliki dasar yang kuat dan relevan dengan kondisi daerah,” ujarnya.
Selain itu juga dapat menghemat waktu dalam proses penyusunan RPJMD, menyusul sudah banyak data dan analisis yang sudah tersedia. Juga membuka ruang bagi partisipasi masyarakat, untuk memberikan masukan dalam proses perencanaan.
“Singkatnya, Rancangan Teknokratik RPJMD adalah blueprint awal untuk pembangunan daerah yang disusun secara ilmiah dan partisipatif,” ujar Pj Aries.
Lebih lanjut, berdasarkan kebijakan, Rancangan Teknokratik sudah menjadi ketentuan yang harus diserahkan paling lambat akhir Juli 2024 ini. Aries berharap dokumen tersebut menjadi acuan untuk merancang visi dan misi. Serta memberikan gambaran arah pembangunan Kota Batu ke depan sesuai dengan keinginan masyarakat Kota Batu.
“Kami berharap pembangunan Kota Batu berkelanjutan demi kemakmuran masyarakat secara keseluruhan. Ekonomi harus berjalan, kemiskinan harus turun serta angka pengangguran juga harus turun,” tegasnya.
Sementara itu, Heru Joko Purwanto menambahkan, rancangan yang telah diterimanya dari Pemkot Batu akan dijadikan dasar bagi visi dan misi pembangunan walikota dan wakil walikota baru pemenang Pilkada 2024.
“Sangat pentingnya kesinambungan pembangunan, terlepas dari siapa yang akan menjadi pemimpin berikutnya,” ujar Heru.
Menurut Heru, KPU tidak dapat berjalan sendiri tanpa dukungan dari pemerintah dan berbagai elemen masyarakat di Kota Batu. “Kami terus berupaya keras dengan berbagai metode untuk mempertahankan minimal tingkat kepesertaan pemilu sama dengan pilkada sebelumnya,” tutupnya. (Ananto Wibowo)