MALANG POST – Berkolaborasi dengan universitas di kota-kota besar di Indonesia, Ellips Shine Sister Goes to Campus, Jumat (31/5/2024) hadir di Universitas Brawijaya Malang. Yang merupakan bagian dari kampanye #RambutTetapMuda.
Kolaborasi ini, untuk memberikan edukasi. Akan pentingnya merawat rambut, yang berdampak pada psikologis dan kepercayaan diri dalam pengembangan karir.
Dikemas dalam bentuk talkshow interaktif, even ini berfokus pada pentingnya merencanakan pengembangan karir. Karenanya, hadir beberapa pembicara dari berbagai latar belakang karir di bidang komunikasi.
Pembicara membagikan pengalaman dan perjalanan karir mereka, dalam membangun potensi di industri komunikasi. Talkshow juga dilengkapi sesi tanya jawab, memberikan forum diskusi antara pembicara dan mahasiswa.
“Kami menyadari, banyak perempuan muda Indonesia yang belum aware. Meningkatkan kepercayaan diri, dapat dimulai dengan merawat rambut.”
“Ellips hadir berkolaborasi dengan Universitas Brawijaya, untuk mengedukasi mahasiswa. Memiliki penampilan yang menarik, terutama rambut yang indah dan sehat, menjadi penunjang kepercayaan diri. Saat memasuki dunia profesional, penampilan diri dapat memberikan impresi yang baik dalam dunia kerja,” Arviane, Head of Public Relations Kino Indonesia, di kampus FISIP Universitas Brawijaya, Jumat (31/5/2024).
Apalagi kebiasaan merawat dan menjaga rambut, tambahnya, bukan hanya untuk kesehatan saja. Tapi juga berdampak pada psikologis dan kepercayaan diri.
Pengetahuan mahasiswa tentang menjaga kesehatan rambut, masih kata Arviane, belum seluas pengetahuan tentang merawat kulit. Padahal merawat rambut, sama pentingnya dengan merawat kulit.
Laporan Mordor Intelligence, pasar produk perawatan rambut di Indonesia, diproyeksikan tumbuh dengan CAGR 5,6 persen selama periode 2023-2028.
Riset internal Ellips menunjukkan, hanya 41persen perempuan Indonesia, usia 15-39 tahun menggunakan hair vitamin. Sementara 59 persen justru tidak menggunakan, karena menganggap rambut tidak memerlukan perawatan khusus.
“Karena itulah, melalui kampanye #RambutTetapMuda, Ellips mengedukasi perempuan Indonesia, tentang pentingnya merawat rambut seperti merawat kulit. Komitmen ini diwujudkan dalam acara Ellips Shine Sisters Goes to Campus,” tambahnya.
ANTRE: Mahasiswi dari Universitas Brawijaya, ketika mengikuti salah satu even dalam Ellips Shine Sister Goes to Campus, Jumat (31/5/2024). (Foto: Istimewa)
Shine Sister Goes to Campus
Setelah sukses menyapa 250 mahasiswa di Bandung, Ellips hadir di Kota Malang menyapa 300-an mahasiswa, melalui Shine Sister Goes to Campus. Sekaligus mengumumkan Ellips Campus Ambassador, yang terpilih melalui proses seleksi.
“Kami memilih Ellips Campus Ambassador Kota Malang, untuk membantu mahasiswa lebih percaya diri, dalam mengembangkan bakat dan minatnya. Serta mendekatkan mereka dengan brand Ellips.”
“Hari ini, kami memilih Nara Shanaya, Elvira Gita dan Kezia Gabrielov, sebagai Campus Ambassador Kota Malang. Mereka akan menjadi bagian dari keluarga Ellips dan ikut mengkampanyekan #RambutTetapMuda.”
“Kami juga memberikan apresiasi berupa bantuan pendidikan, untuk menunjang pengembangan karir mereka,” tegas Arviane.
Dalam bagian Ellips Shine Sister Goes to campus, Ellips juga mengajak mahasiswa untuk bergabung menjadi Shine Sister Community. Melalui aplikasi Youniverse, sebuah komunitas Ellips yang beranggotakan mahasiswa dari seluruh Indonesia.
Selain itu, Shine Sister Goes to Campus juga akan mempersembahkan area pameran produk yang bersifat edukatif. Serta kegiatan razia rambut, untuk mahasiswa sebagai bagian dari edukasi terkait tanda-tanda penuaan pada rambut.
Sementara itu, Universitas Brawijaya juga menyambut baik dan mengapresiasi inisiatif Ellips, melalui kegiatan Shine Sister Goes to Campus ini.
“Kegiatan ini tentu dapat menjadi tambahan pengetahuan bagi mahasiswa, yang akan mempersiapkan diri menuju dunia kerja.”
“Kami mengapresiasi dan ucapkan terima kasih, atas inisiatif dari brand Ellips yang menyelenggarakan acara ini. Sehingga dapat menjadi insight baru bagi mahasiswa.”
“Kami melihat acara ini memberikan pengetahuan dan soft skill, yang tentu berguna dan berharga untuk mahasiswa. Lebih jauh untuk memberikan pemahaman, bagaimana dunia profesional,” ujar Humas FISIP UB, Yuli Rahmawati S.Psi., M.Psi. (Ra Indrata)