malang-post.com

MALANG POST – Fakultas Pertanian Universitas Islam Malang (Faperta Unisma) memiliki dua program studi. Yaitu Program Studi Agribisnis dengan kaprodinya Dr. Dwi Susilowati, SP., M.P dan Program Studi Agroteknologi dengan kaprodinya Dr. Ir. Anis Rosyidah, M.P.

Dua program studi ini juga telah berhasil meraih beberapa Program Hibah Kompetisi (PHK) dari DITJEN DIKTI DEPDIKNAS.

Antara lain Hibah Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Tahun 2002 dan 2010, SEMI QUE V (PS: AGRIBISNIS) Tahun 2003/2004, PHK A-2 Batch II (PS: AGROTEKNOLOGI) Tahun 2005-2007, PHK A-2 Batch IV (PS: AGRIBISNIS) Tahun 2007-2009, PHK INHERENT K-1 Tahun 2007 dan 2008, Indofood Research Nugraha (2005, 2010, 2019-2022), PHK-Revitalisasi (2009), PHK-Institusi (2010-2011).

Hibah Pengembangan KBK (2013) dan Hibah Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat bagi Dosen dan Mahasiswa sejak tahun (2005-Sekarang). Dari Ditjen Dikti Kemendikbud dan Kemenristek Dikti, hibah PKKM (2022-2024

Hebatnya sejak tahun 1998 telah Terakreditasi Nasional. Sehingga Faperta Unisma mendapatkan kepercayaan penuh untuk menyelenggarakan kegiatan akademik dan proses administrasi secara mandiri.

Akreditasi Internasional ASIIN Program Studi Agribisnis

Terbaru, capaian membanggakan juga diraih oleh salah satu fakultas kebanggaan Unisma ini. Yaitu, mendapatkan predikat akreditasi unggul dan akreditasi internasional ASIIN Jerman utk kedua prodi.

Prof. Dr. Ir. Nurhidayati, MP selaku Dekan Faperta Unisma, Selasa (21/5/2024) menyampaikan. Bahwa Akreditasi Unggul dan Akreditasi Internasional ini, menjadi bukti. Sekaligus jaminan kualitas pendidikan terbaik yang diberikan oleh Faperta Unisma bagi para mahasiswanya.

“Akreditasi ini, proses evaluasi penjaminan mutu dan penilaian dari pihak eksternal”, jelasnya.

Maka sudah pasti proses pembelajaran, maupun hal-hal yang mendukung proses pembelajaran di Faperta Unisma, dikategorikan sangat baik.

Pencapaian Akreditasi Unggul dan Akreditasi Internasional ini, bisa meningkatkan kepercayaan diri bagi calon mahasiswa.

Sejak tahun 2018 dalam rangka implementasi Hibah Pengembangan Program Studi Agroteknologi dan Agribisnis Unisma, pihak faperta UNISMA rutin mengirimkan mahasiswanya mengikuti Summer Short Course ke SILPAKORN UNIVERSITY. (Foto: Istimewa)

“Bagi calon mahasiswa, kalau prodi kita unggul dan diakui internasional, tentu akan meningkatkan keyakinan bahwa prodi ini kredibel,” tuturnya.

Apalagi dengan pencapaian ini, nantinya dapat mempermudah mahasiswa yang telah lulus untuk mendapatkan pekerjaan. Begitu pula lulusan yang ingin melanjutkan kuliah S2 dan seterusnya.

Itu akan memberikan jaminan bagi stakeholder, universitas tujuan yang punya program S2 atau S3. Bahwa ternyata Program Studi Agribisnis dan Program Studi Agroteknologi ini sudah unggul baik nasional dan akreditasi internasional.

“Ini menjadi jaminan bahwa lulusan dan kualitas pembelajarannya terjamin,” terang Prof. Dr. Ir. Nurhidayati, MP.

Dengan demikian maka Faperta Unisma, merupakan lembaga pendidikan terstruktur yang memiliki kompetensi dalam menyelenggarakan Pendidikan Tinggi di Indonesia. (Adv-M Abd Rahman Rozzi-Januar Triwahyudi)