Malang Post – Dua laga sudah dilakoni Arema FC. Bersama pelatih baru, Widodo Cahyono Putro. Yang menggantikan posisi Jose Fernando Martins Valente. Pelatih asal Portugal, yang dipecat pada 9 Februari 2024 lalu.
Sehari Arema FC merasakan keluar dari zona degradasi. Setelah mengalahkan Persija, 3-2, pada Senin (26/2/2024). Berakhir saat Persita menahan imbang PSS Sleman, 3-3, pada Selasa (27/2/2024).
Keberhasilan itu, ternyata mampu meningkatkan kepercayaan diri para penggawa. Apalagi sejak awal kompetisi Liga 1 musim 2023/2024 digelar, baru di pekan ke-26, Arema FC bisa berada di luar zona degradasi.
Kondisi di ruang ganti yang semakin cair, semakin tampak ketika Johan Ahmat Alfarizie dan kawan-kawan, ‘mantai’ ke Pantai Kuta, Bali.
“Ya. Tentu saja ini bagian dari pemulihan kondisi. Di sisi lain, agar pemain juga fresh setelah pertandingan kemarin,” ungkap asisten pelatih Arema FC, Kuncoro. Yang mendampingi pemain recovery di pantai.
Dalam acara ‘mantai’ tersebut, tim pelatih Arema FC tampaknya tak hanya ingin memburu pemulihan kondisi. Namun juga menginginkan pemainnya fresh, setelah menjalani laga berat. Saat mengalahkan Persija.
“Ini memang pertandingan yang berat. Kami bermain di tengah cuaca yang sangat panas. Lapangan juga sedikit berat,” kata Widodo C. Putro, usai pertandingan Senin kemarin.
Berbeda dengan sesi latihan di pantai, yang sebelumnya pernah digelar Arema FC. Sesi latihan kali ini, tak banyak porsi materi latihan, yang menguras tenaga.
Sekadar lebih mengedepankan suasana santai, ada game untuk menjalin kebersamaan dan rekreasi.
“Semoga ini semakin memotivasi pemain. Ke depan juga lebih kompak lagi,” tambah Kuncoro.
Kendati masih berada pada posisi yang belum aman di klasemen. Setidaknya Arema FC saat ini bisa bernafas lega. Dua kemenangan beruntun, membuat kans untuk lolos dari zona merah kian besar.
Sebelum mengalahkan Persija, Arema FC juga berhasil mendapatkan tiga poin dari RANS Nusantara FC. Saat menang 3-2 di kandang RANS.
Saat ini Arema FC kembali ke posisi ke-16, klasemen sementara Liga 1 2023/2024, dengan 27 poin. Tim Singo Edan, untuk sementara tergeser oleh Persita, yang baru saja meraih hasil imbang 3-3, atas PSS Sleman pada Rabu (27/2/2024).
Tetapi peluang untuk kembali menggeser Persita, masih terbuka lebar. Dengan syarat, dilaga Jumat (1/3/20204) lusa, Arema FC bisa mengalahkan Persikabo 1973, di Stadion Sultan Agung, Bantul.
Melihat track record Persikabo 1973, yang tidak pernah menang dalam lima laga terakhir, bukan mustahil bagi Arema FC untuk mencuri poin.
Terlebih di pertandingan terakhir, saat dijamu Borneo FC, Senin (26/2/2024) kemarin, Persikabo 1973 kalah telak 0-4.
Pun di putaran pertama, pada 28 Agustus 2023 lalu, Arema FC berhasil menang 1-0, saat menjamu Persikabo 1973. Sekaligus ketika itu, menjadi kemenangan perdana Arema FC di Liga 1 musim 2023/2024. (Ra Indrata)