Malang – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Malang Raya menggelar ziarah kubur di makam sejumlah jurnalis senior yang telah berpulang. Kegiatan ini sebagai rangkaian acara Hari Pers Nasional (HPN) yang akan digelar pada 9 Februari 2024.
Ketua PWI Malang Raya, Ir Cahyono memimpin ziarah kubur yang rutin digelar setiap tahun itu. Setidaknya ada 5 makam jurnalis senior di Malang yang menjadi sasaran ziarah itu. Yakni di TPU Samaan, TPU Ngujil, TPU Lesanpuro Kota Malang dan TPU Sekarpuro Kabupaten Malang.
Setelah memanjatkan doa, para anggota PWI Malang Raya juga melakukan prosesi tabur bunga di malam jurnalis yang telah berpulang itu.
“Semoga almarhum para wartawan senior di Malang Raya ini husnul khotimah dan ditempatkan yang terbaik di sisi Allah SWT,” kata Cahyono.
Rencananya, PWI Malang Raya juga akan menggelar peringatan Hari Pers Nasional (HPN) secara out door di Alun Alun Tugu Kota Malang pada 9 Februari 2024.
“Alun Alun Tugu ini kami pilih sebagai lokasi karena merupakan icon bersejarah di Kota Malang. Terlebih, monumen tugu yang ada di Alun Alun Tugu ini dahulu diresmikan oleh Presiden RI pertama, Ir Soekarno pada 1953,” tuturnya.
Dalam acara tersebut, PWI Malang Raya juga akan melakukan penyerahan penghargaan kepada tokoh peduli pers di Malang. Kemudian dilanjutkan deklarasi pemilu damai dan pelepasan 110 burung merpati bersama Forkopimda Malang Raya.
Pelepasan 110 burung merpati itu juga sekaligus sebagai simbol untuk menyambut HUT Kota Malang ke-110 yang akan jatuh pada 1 April 2024 mendatang.
“Pelepasan burung merpati ini sebagai simbol pemilu damai. Lalu jumlahnya 110 burung merpati itu sesuai dengan HUT Kota Malang ke-110,” tandasnya. (*/ Ra Indrata)