Malang Post – Pemilih milenial di Kabupaten Malang punya persepsi dan harapan pada pelaksanaan pemilu 2024 mendatang. Mereka berharap terbangun pendidikan politik yang mencerdaskan dan tetap selalu dalam suasana damai.
Persepsi dan harapan milenial ini banyak dimunculkan saat acara ngopi bareng bertema politik, yang diikuti ratusan pemuda di sebuah kafe di Gondanglegi Kabupaten Malang, kemarin.
“Kami dan para milenial di Kabupaten Malang, rata-rata punya pandangan yang sama, bahwa pemilu adalah momen serius yang semestinya tidak sekadar hajat lima tahunan. Artinya, pemilu sangat penting sebagai pendidikan politik yang baik dan mencerdaskan terutama generasi milenial,” terang inisiator the Grand Institute, Grienny Nuradi Atminda, Minggu (24/12/2023) malam.
Sebaliknya, kata Grienny, persaingan politik praktis pada pemilu justeru menjadi ajang dan situasi yang bisa menyeret generasi milenial, pada hal-hal yang mengarah perpecahan, apalagi permusuhan.
“Persaingan kepentingan politik praktis dalam pemilu jangan malah menjadikan generasi muda terjebak pada situasi saling tegang dan penyebaran hal-hal yang mengarah kebencian. Apalagi, banyak milenial kini juga menjadi bagian langsung menjadi relawan-relawan,” tandasnya.
Ia lalu mencontohkan, banyaknya postingan yang berisi sentimen yang cenderung jadi serangan politik yang tendensius. Dan, ini ini diperparah dengan klik berbagi ulang ke grup-grup whatsapps informasi tersebut tanpa disaring ada tidaknya dampak yang bisa ditimbulkan.
Dalam kesempatan diskusi ngopi bareng bertema politik ini, salah satu calon pemilih milenial, Mirta Diana misalnya, berharap agar persaingan politik yang ditampilkan elit maupun pendukung peserta pemilu, lebih bijak dan bermuatan damai.
Peserta lainnya, Rio Andi, juga berharap politik dalam pemilu ini tetap bisa membangun suasana gembira, tidak berisi ujaran kebencian dan fitnah yang bisa merusak silaturahmi dan persaudaraan.
Di akhir acara, relawan bersama peserta melakukan pernyataan deklarasi bersama, pemilu damai serta anti-hoax dan ujaran kebencian. (Choirul Amin)